Menurut salah satu kerabat bernama Sugeng, sebenarnya Totok tidak pernah punya riwayat penyakit parah.
“Dia pernah sakit hernia, tapi itu sudah lama,” ucap Sugeng.
Totok masih membujang. Sebelumnya ia berjualan kopi di rumahnya.
Ibunya juga belum lama meninggal dunia. Sementara tiga saudaranya tinggal di luar kota.
Namun setelah ada Grab, Totok bekerja sebagai ojek online.
Sugeng mengaku terakhir berkomunikasi dengan Totok pada Minggu malam.
“Kalau siang dia istirahat, kerjanya malam. Katanya kalau malam orderan malah ramai,” pungkas Sugeng. (David Yohanes)