Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tokoh masyarakat, Hayono Isman mengungkapkan akan memberdayakan warga difabel atau disabilitas agar bisa mencapai taraf hidup lebih baik.
Satu caranya adalah melatih kemampuan mereka supaya lebih produktif dan bisa diterima di tempat pekerjaan.
Mantan Menpora era Kabibet Pembangunan VI itu mengaku, sangat prihatin terhadap kondisi kaum disabilitas yang selama ini masih kesulitan mendapatkan pekerjaan. Padahal menurutnya, warga disabilitas punya hak yang sama untuk hidup sejahtera.
"Kita harus menghormati dan menyayangi mereka. Karena mereka memiliki keterbatasan fisik yang harus kita bantu hak-haknya supaya bisa hidup lebih baik," kata Hayono, saat berkunjung menyapa komunitas difabel, di Tanggul Angin, Sidoarjo.
• Hayono Isman Dukung Nawa Bhakti Satya Khofifah-Emil Demi Kesejahteraan Jawa Timur
Hayono Isman berkomitmen memperjuangkan hak-hak disabilitas yang selama ini masih kurang mendapat perhatian dari pemerintah. Politisi senior itu menginginkan hak-hak kaum disabilitas dijamin negara.
Ketua Umum Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Formi) ini, siap memberikan wadah untuk meningkatkan kreativitas mereka. Sehingga karya-karya dari kaum disabilitas mendapat akses pasar.
"Saya lihat disabilitas sudah punya kemauan yang kuat. Tinggal kreativitasnya harus dikembangkan dan ditingkatkan. Saya siap membantu untuk meningkatkan kesejahteraan mereka," ujarnya.
Putra pejuang kemerdekaan, Mas Isman itu mengungkapkan, harusnya penyandang disabilitas diberikan peluang yang lebih untuk bisa bekerja di kantoran, tidak hanya perusahaan swasta namun juga di perkantoran pemerintahan.
• Akademisi: Hayono Isman Punya Rekam Jejak yang Bersih
"Aset besarnya adalah kreativitas dan relasi dengan orang lain," ucap Hayono Isman.
Hayono Isman berharap kaum disabilitas lebih mandiri supaya yang dibutuhkan bisa dicapai. Dengan begitu, mereka bisa menikmati kehidupan sebagaimana yang dirasakan manusia pada umumnya.
"Kita harus benahi masalah-masalah bangsa terutama kaum disabilitas untuk mendapat akses fasilitas dan lapangan pekerjaan. Sehingga kesejahteraan itu terwujud seperti kita yang memiliki fisik normal," tutup Hayono Isman.