TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Para penumpang kereta api (KA) di Stasiun Gubeng Surabaya senang mendapat suguhan kopi gratis saat menunggu jadwal keberangkatan, Senin (11/3/2019).
Bagi-bagi kopi gratis dengan rasa istimewa ini akan berlangsung hingga Selasa (12/3/2019) hari ini.
PT KAI Daop 8 Surabaya menyediakan hingga 9.500 cup kopi gratis untuk semua penumpang. Bahkan penumpang di dalam gerbong pun berhak atas sajian kopi gratis tersebut. Inilah Featival Ngopi Bareng yang digelar KAI.
Kegiatan ini bertajuk "Ngopi Bareng KAI #3 - Enjoy Your Journey With Indonesian Coffee". Kegiatan selama dua hari itu digelar di seluruh wilayah KAI. "Untuk Daop 8 kami gelar di tiga stasiun,
Yakni Stasiun Gubeng, Pasar Turi, dan Malang," ucap Wakil Kadaop 8 PT KAI, Djaenuri.
Usai membuka acara, perwakilan PT KAI ini menghampiri sejumlah penumpang. Diikuti karyawan yang lain semua bagi-bagi kopi gratis.
• Terkait Dugaan Nasabah BRI yang Alami Penipuan, Polsek Mojokerto Katakan Belum Ada Laporan Masuk
• Pamit Main ke Rumah Teman dan Tak Kunjung Pulang, Bocah SD Diduga Hanyut di Sungai Brantas Blitar
• GPEI Minta Pemerintah Serius Tingkatkan Produksi Kopi, Adakan Inventarisasi dan Kembangkan Areal
"Layanan KAI sekarang bikin nyaman. Apalagi ini ada kopi gratis. Keren," ucap Widya, salah satu penumpang KA.
Tidak hanya penumpang kereta api, warga pun bisa menikmati kopi gratis. Untuk menyuguhkan kopi gratis di stasiun dan kereta api, PT KAI Daop 8 bekerja sama dengan Komunitas Kopi Nusantara.
PT KAI merangkul 45 barista lokal profesional yang akan meramu dan menyuguhkan kopi gratis kepada para pecinta kopi di stasiun dan di kereta api jarak jauh dan menengah. Kopi disajikan khusus.
"Jadi tahu cara menyajikan kopi terbaik," kata Erni, penumpang yang lain.
Jumlah peserta yang dilibatkan di Stasiun Surabaya Pasar Turi sebanyak 10 tenant dengan 2.500 cup kopi yang dibagikan.
Untuk Stasiun Surabaya Gubeng jumlah peserta yang berpatisipasi berjumlah 20 peserta dengan jumlah kopi yang dibagikan mencapai 4.000 cup kopi. Sementara itu, di Stasiun Malang menyiapkan 3000 cup dan melibatkan 15 tenant. (Faiq/TribunJatim.com).