Mereka juga mendapat tambahan intensif serta janji dari Agus untuk berangkat umrah sekeluarga bila SPKT Door-to-Door berhasil.
Keempat personel tersebut akan berkeliling maupun berjaga di Polsek terdekat.
Setelah aktif selama satu bulan, Agus menyebut sudah ada 40 warga yang dilayani.
Tanggapan dari warga pun ia akui sangat positif, sampai meminta layanan dibuka pada tengah malam.
"Prinsipnya adalah melayani masyarakat yang sibuk, jadi kalau ada yang mintanya tengah malam, bisa ditunda besok dulu saja," ujarnya.
Sebagai antisipasi membludaknya permintaan, Agus membatasi satu personel maksimal hanya bisa melayani sepuluh pelapor per hari.