VIRAL 'Running Text' SPBU Tulis Hinaan Jokowi, Diretas Pakai HP hingga Dugaan Dalang di Baliknya

Penulis: Ignatia
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Running Text SPBU yang diretas dan tulis hinaan untuk Jokowi serta Megawati

Papan video tersebut langsung dimatikan saat satpam SPBU mengetahui hal tersebut.

Curhatan Korban Aplikasi VPN Viral, Saldo ATM Ludes Dibobol, Ternyata Ini Bahaya Penggunaannya!

"Ini dugaan (dilakukan) orang lain di luar SPBU." ucap Jericho Lavian, Sabtu (25/5/2019).

Setelah itu, tulisan di papan itu direkam oleh para warga sekitar dan diunggah ke media sosial.

Peristiwa itu pun mencuri perhatian media sosial dan akhirnya mendapat kawalan kepolisian.

Suasana di SPBU di Pasar III Marelan, Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan, tadi pagi, Sabtu (25/5/2019). Di SPBU ini pada Kamis malam (23/5/2019) terjadi kehebohan dengan munculnya running text menghina presiden. Polres Belawan saat ini sudah memanggil 6 saksi. (Kompas.com)

3. Diretas Pakai HP

Dikutip dari TribunWow, AKP Jericho Lavian mengatakan bahwa pelaku meretas running text hanya menggunakan ponsel.

Hal itu diketahui setelah diperiksa dan dianalisis oleh teknisi IT dari Pertamina.

Karena papan videotronnya itu kemarin kami cek dengan teknisi IT dari Pertamina bisa diubah dengan HP bagi yang tahu," ucap Jericho Lavian, Sabtu (25/5/2019).

VIRAL Cindy Permadi Reporter Kompas TV saat Liput Aksi 22 Mei, Dicari Netizen hingga Dibuatkan Lagu

4. Penjelasan Pihak Pertamina

Video rekaman warga lalu viral di media sosial.

Papan display langsung dimatikan setelah diketahui satpam sekitar satu menit kemudian.

Dikutip dari Tribun-Medan.com, pihak Pertamina membenarkan kejadian tersebut, Sabtu (25/5/2019).

"Betul, papan totem display LED milik SPBU Pertamina Marelan diretas," ucap Unit Manager Communication & CSR Pertamina MOR I, Roby Hervindo.

Ilustrasi: Totem SPBU Pertamina. (Kompas.com)

Dikutip dari Kompas.com, VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fajriyah Usman menjelaskan, kejadian peretasan diketahui pada Kamis (23/5/2019) pukul 22.00 WIB.

"Pihak SPBU bertindak cepat dan segera menonaktifkan display totem," ujar dia ketika dihubungi, Sabtu (25/5/2019).

Halaman
123

Berita Terkini