Liga Indonesia

Lisensi AFC, Persebaya Beri Waktu Pengelola Stadion Gelora Bung Tomo untuk Tambah Daya Lampu

Penulis: Khairul Amin
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terjadi insiden listrik padam di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya saat pertengahan laga Persebaya vs Tira Persikabo pada pekan ke-10 Liga 1 2019, Minggu (21/7/2019) malam.

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sekretaris Persebaya Surabaya, Ram Surahman mengatakan, sejatinya pihak Persebaya Surabaya sudah meminta pengelola Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, dalam hal ini Dispora Surabaya dan Pemkot Surabaya, untuk melakukan penambahan daya lampu menjadi 1200 Lux, dari yang saat ini berkisar 1000 Lux.

Permintaan itu diajukan Persebaya Surabaya sebagai syarat pengajuan lisensi AFC, di mana berdasarkan waktu yang sudah direncanakan, batas waktu yang diberikan hingga 15 Agustus 2019 nanti.

“Persebaya lagi lisensi AFC. Salah satu soal lampu, kemarin kami sudah sampaikan di hearing di DPR,” terang Ram Surahman, Minggu (21/7/2019).

Persebaya Gagal Kalahkan Tira Persikabo, Ruben Sanadi Tak Mau Salahkan Insiden Mati Lampu Stadion

Lupakan Kekalahan dari Madura United, Skuat Arema FC Siap Hadapi Bhayangkara FC di Kanjuruhan

“15 Agustus batas akhir, semoga kami bisa memastikan lampu GBT bisa di 1200 Lux. Kalau itu tidak bisa, kemungkinan lisensi kami gagal,” tambah Ram Surahman.

Jika saja Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya tidak bisa lakukan penambahan daya, maka Persebaya Surabaya tidak akan lolos lisensi AFC, dan sangat sulit berlaga di skala Internasional, berbeda dengan syarat di Liga 1 2019 yang hanya 800 Lux.

Belum lagi, Persebaya Surabaya saat ini hanya miliki satu home base, sehingga tidak memungkinkan akan berpindah home base di luar Surabaya.

“Tidak mungkin home base kami di luar Surabaya. Kami terus komunikasi dengan teman-teman Dispora, sama temen-temen Pemkot Surabaya, semoga nanti sebelum 15 Agustus bisa menikmati 1200,” harap Ram Surahman.

Komentar Pemain Persela Alex Dos Santos Goncalves Jadi Top Skorer Sementara Liga 1 2019

5 Fakta Menarik Final Indonesia Open 2019, Marcus/Kevin Raih Gelar Cepat hingga Jepang Juara Umum

Ditambahkan Ram Surahman, sejatinya pihak Persebaya Surabaya sebagai pihak penyewa sudah melaporkan sejumlah titik lampu Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya pada pihak pengelola sejak awal tahun 2019 kemarin.

Sehingga di sisa waktu yang ada hingga 15 Agustus nanti, meski waktunya mepet, seharusnya tidak menjadi alasan.

“Sebetulnya lampu GBT ini sejak awal tahun sudah disampaikan ada 40 lebih titik mati, dan itu sudah kami dapat info di lapangan, saya juga tidak tahu prosedurnya di sana seperti apa. Saya kira tergantung kemauan saja,” pungkas Ram Surahman. (Khairul Amin)

Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com:

Berita Terkini