Hotman Paris tidak takut dilaporkan Farhat Abbas ke polisi atas dugaan pornografi, "saya punya otak!"
TRIBUNJATIM.COM - Hotman Paris dilaporkan Farhat Abbas atas dugaan kasus penyebaran konten dewasa melalui akun Instagram.
Hotman Paris diduga telah menyebarkan konten dewasa di akun Instagram pribadinya, @hotmanparisofficial.
Farhat Abbas mewakili LSM GACD (Government Againts Corruption & Discrimination) yang dipimpin pengacara Andar Situmorang, membuat laporan tersebut di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, pada Jumat (2/8/2019).
• Respon Hotman Paris saat Dilaporkan Farhat Abbas soal Konten Pornografi: Apa Musuh Sengaja Mencopet?
Untuk melengkapi laporannya, Andar Situmorang juga menyertakan barang bukti terkait.
"Bukti-buktinya ada 390 lebih screenshot dan video," kata Andar Situmorang, dikutip TribunStyle.com dari TribunJakarta, Sabtu (3/8/2019).
• Sayembara Pencarian Video Dewasa Hotman Paris, Janji Beri Rp 10 Miliar Tunai Bagi yang Bisa Buktikan
Laporan Farhat Abbas itu telah sampai di telinga Hotman Paris.
Sang pengacara langsung memberikan tanggapannya terkait laporan Farhat Abbas dan Andar Situmorang tersebut.
Melalui laman Instagram pribadinya, Hotman Paris menilai laporan tersebut berhubungan dengan kasus 'ikan asin' yang tengah ia tangani.
Menurut Hotman Paris, tindakan Farhat Abbas yang melaporkan dirinya merupakan konsekuensi dari keputusannya untuk membela Fairuz A Rafiq dalam kasus ikan asin.
Seperti diketahui, Hotman Paris memang membela Fairuz A Rafiq mati-matian dalam kasus vlog 'ikan asin' tanpa bayaran.
Buntut dari kasus tersebut telah mengantarkan Galih Ginanjar, Rey Utami, dan Pablo Benua, menjadi tersangka dan mendekam di penjara.
• Pesan Farhat Abbas ke Hotman yang Adakan Sayembara Rp 10 M: Imajiner, Bela Diri di Pengadilan Saja
Sedangkan Farhat Abbas dan Andar Situmorang pernah menjadi kuasa hukum Pablo Benua.
Hotman Paris juga mengatakan, dari bantuannya terhadap kliennya itu, ada kuasa hukum terdakwa yang sampai dipecat.
Hotman Paris menganggap, saat ini banyak pihak yang berupaya menjatuhkannya, seperti menyebarkan video tak senonoh di media sosial Instagram-nya.