TRIBUNJATIM.COM - Jelang berakhirnya putaran pertama Liga 1 2019, Manajer Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman, secara resmi mengumumkan Djadjang Nurdjaman sebagai pelatih baru Barito Putera.
Pelatih yang akrab disapa Djanur itu diharapkan bisa melanjutkan karya Jacksen F Tiago dalam skuat Barito Putera.
Djanur akan menangani Barito Putera hingga akhir musim kompetisi Liga 1 2019.
Sebelum ini, pelatih asal Majalengka itu sempat menakhodai sejumlah tim besar di Indonesia, seperti Persebaya Surabaya, PSMS Medan, dan Persib Bandung.
• Setelah Resmi Perkenalkan Djadjang Nurdjaman sebagai Pelatih, Barito Putera Umumkan Amunisi Baru
• Jelang Laga Bali United Vs Arema FC, Singo Edan Gelar Evaluasi, Organisasi Permainan Jadi Sorotan
Djanur mengantarkan Persib Bandung meraih titel juara Liga Indonesia pada tahun 2014, membantu PSMS Medan promosi ke Liga 1 2018, dan menyelamatkan Persebaya Surabaya dari degradasi pada Liga 1 2018.
Kehadiran Djanur diharapkan bisa mengangkat performa Laskar Antasari di klasemen Liga 1 2019.
Hasnuryadi Sulaiman ingin Barito Putera bisa menerapkan permainan seperti tim-tim yang pernah dilatih Djanur.
"Kami berharap apa yang diterapkan coach Djanur di klub sebelumnya juga bisa diterapkan di Barito Putera," kata Hasnuryadi Sulaiman dikutip BolaSport.com (TribunJatim.com Network) dari situs resmi Liga 1.
"Memang kami suka dengan gaya permainan klub-klub yang dilatih coach Djanur sebelumnya," ujarnya menambahkan.
• Bejo Sugiantoro Tak Keder Hadapi Laga Persebaya Vs Persija Jakarta, Meski Banyak Pemainnya Absen
• Bertekad Tampil Maksimal di MotoGP Inggris 2019, Alex Rins Soroti Permukaan Sirkuit Silverstone
Dengan gaya bermain tersebut, Hasnuryadi Sulaiman berharap Barito Putera bisa selamat dari degradasi musim ini.
"Harapannya semoga bisa menyelamatkan Barito dari degradasi," ucap Hasnuryadi Sulaiman.
Djanur pun merasa percaya diri dengan skuat yang ada dan siap mempertahankan status Barito Putera sebagai kontestan kasta tertinggi kompetisi sepak bola di Indonesia.
"Untuk komposisi pemain musim ini, saya nilai sebenarnya banyak dihuni pemain berkualitas, mungkin hanya belum beruntung saja," kata Djanur.
"Semoga saja saya bisa membantu Barito Putera musim ini agar bisa keluar dari zona merah," tutur Djanur mengakhiri.
Saat ini, Barito Putera menempati peringkat ke-15 klasemen sementara Liga 1 2019 dengan mengoleksi 12 poin.
• Jadwal PSIS Semarang Vs Madura United Resmi Berubah, Laskar Sape Kerrab Berganti Jadi Tuan Rumah
• Selain Isi Slot Pemain Asia, Ini Alasan Arema FC Datangkan Pemain Baru Saat Putaran Kedua