Apakah kisah horor KKN di Desa Penari benar terjadi? Simak penjelasan singkat editor novel.
TRIBUNJATIM.COM - Kisah horor KKN di Desa Penari awalnya diunggah akun @SimpleM81378523 alias Simple Man, 24 Juni 2019.
Namun, kisah horor KKN di Desa Penari ini baru ramai dan viral di media sosial dalam sepekan terakhir.
Kisah horor KKN di Desa Penari berkisah tentang pengalaman 6 orang mahasiswa yang tengah melakukan KKN di sebuah desa.
• 7 Fakta Seputar Cerita KKN di Desa Penari yang Viral di Media Sosial, Lokasi Jadi Perdebatan
Menurut si pengunggah cerita, kisah ini didapatkannya dari pengalaman seseorang saat KKN.
Kisah yang diceritakannya menyebutkan daerah-daerah yang disamarkan penulis dengan menggunakan penyebutan seperti "Kota S", "Kota B", "Kota J", "Kabupaten K***li**", dan "Hutan D********".
• Terungkap, KV Sudah Lama Simpan Dendam dengan Saudara Tiri, Bunuh Tak Dipaksa Aulia Kesuma
Mereka yang membaca kisah inipun berspekulasi mengenai petunjuk lokasi yang diceritakan dalam KKN di Desa Penari.
Setelah viral, diketahui bahwa akan terbit novel KKN di Desa Penari pada September 2019.
Novel ini akan diterbitkan oleh Penerbit Bukune.
Kompas.com mengonfirmasi hal ini kepada editor Bukune yang juga editor novel KKN di Desa Penari, MB Winata, Minggu (31/8/2019).
• Mengapa Aulia Kesuma Bisa Utang Segunung sampai Rp10 Miliar? Tak Hiraukan Pesan Orang Tuanya
Ia membenarkannya dan menyebut bahwa naskah KKN di Desa Penari telah diterima penerbit sejak sebulan lalu.
Apakah cerita dalam serial twit KKN di Desa Penari ini pernah benar-benar terjadi?
Ketika diajukan pertanyaan ini, MB Winata hanya menjawab singkat.
"Mengenai kebenaran cerita, kami rasa biarlah menjadi ranah privat penulis," kata dia.
• Terkuak Motif Lain Aulia Kesuma Sang Istri Muda Bunuh Pupung Sadili, Bukan Hanya Utang Segunung!
Sementara, dalam twitnya, Simple Man menyebutkan, cerita yang dibagikannya berdasarkan penuturan teman ibunya yang disebutnya mengalami hal tersebut.