Ironisnya, pelakunya oknum suporter ini berdandan dengan koleksi jam tangan mahal di tangannya.
Hanya saja yang disesalkan polisi, oknum suporter dengan jam tangan mahal itu juga menjarah spedometer sepeda motor yang diparkir di halaman Taman Tirtoyoso.
Polisi juga mengamankan belasan kaca spion sepeda motor, karburator motor, helm dan pir.
Barang bukti lainnya ada samurai, pisau panjang, tongkat bisbol, bom molotov dan gir yang diikat dengan sabuk. "Barang bukti ini kami temukan di dalam kendaraan. Sebagian ada yang telah dibuang di sekitar kendaraannya," jelasnya.
Sementara pemicu kerusuhan karena kesebelasan PSIM dalam pertandingan melawan Persik kalah dengan skor 2 - 0.
Kemudian terjadi saling lempar antar suporter.
Akibat kerusuhan itu sejumlah fasilitas di Taman Tirtoyoso banyak yang rusak dan hilang.