Saat itu anggota menerima laporan dari masyarakat terkait penemuan jenazah sekitar pukul 11.00 dan langsung segera meluncur ke lokasi kejadian," ujarnya kepada TribunJatim.com, Jumat (20/9/2019).
Dari data yang diperoleh di lapangan, kedua jenazah sendiri sudah mengeluarkan bau busuk.
"Saat ditemukan sudah tercium bau busuk yang cukup menyengat. Diperkirakan jenazah sendiri sudah meninggal antara 3 - 4 hari yang lalu," tambahnya.
Saibani juga menjelaskan bahwa perempuan tersebut diduga melahirkan anaknya di lahan kosong tersebut.
"Saat ini jenazah sudah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Jatim untuk dilakukan visum. Untuk mengetahui identitas jenazah dan penyebab kematiannya," pungkasnya.
Sebelumnya, jenazah ibu dan anak tersebut ditemukan secara tak sengaja oleh seorang pemulung ketika sedang mencari sampah di lahan kosong tersebut.
Setelah melihat ada jenazah di lahan kosong, pemulung langsung melaporkannya ke satpam perumahaan. Dan kemudian meneruskan laporan tersebut ke Polsek Waru.
Warga Tidak Tahu Ada Mayat Ibu dan Bayinya di Lahan Kosong Pepelegi Waru, Tertutup Pohon Pisang
Jenazah ibu dan bayinya ditemukan oleh seorang pemulung di sebuah lahan kosong di Perumahaan Pepelegi Indah Blok H, Kecamatan Waru, Sidoarjo.
Kedua jenazah ditemukan berada di semak-semak dan tersamarkan oleh pohon pisang yang cukup rimbun.
Seorang saksi mata yang tinggalnya tepat di depan lahan kosong, Cemong mengatakan, tak menduga bahwa disitu ada dua jenazah yang sudah membusuk.
"Enggak tahu kalau ada jenazah di pojokan lahan kosong itu. Tahu tahu sekitar jam 11.00, banyak orang sudah berkerumun," ujarnya kepada TribunJatim.com, Jumat (20/9/2019).
Dirinya menjelaskan pada Kamis (19/9/2019) sekitar pukul 15.30, ia sempat membuang sampah berupa tanaman jeruk di lahan kosong itu.
"Tidak ada bau busuk yang menyengat. Mungkin karena di sekitar lahan kosong itu ada tumpukan sampah jadi bau menyengat jenasah tersamarkan oleh bau sampah," jelasnya.
Bahkan ia mengaku tak mendengar sama sekali suara rintihan bayi atau minta tolong.
"Biasanya kalau melahirkan pasti ada suara tangis bayi atau minta tolong karena melahirkan. Malah beberapa hari kemarin sepi saja tidak ada suara apapun," jujurnya.
Cemong juga merasa tak pernah melihat korban berjalan berseliweran di sekitar komplek tempat tinggalnya itu.
"Ya tahu tahu sudah meninggal di lahan kosong ini. Warga di sini juga tak mengenal jenazah itu," tandasnya.