"Saya sempat diminta kembali malam harinya (ke Propam Polrestabes Surabaya) disana saya lihat istri saya (SH) diperiksa)," ungkap W kepada Surya.co.id (grup TribunJatim.com), Sabtu (16/11/2019).
W menyebut, pemeriksaan SH dimulai sekitar pukul 18.00 WIB di hari yang sama saat ia melapor dan masih belum terlihat keluar hingga pukul 22.30 WIB.
SH diantar tiga orang temannya ke Mapolrestabes Surabaya.
Ketiga temannya itu juga anggota dari Saka Bhayangkara Pramuka Sukolilo, wadah organisasi yang diduga digunakan oleh oknum perwira Ipda GT bertemu dengan SH.