Dua Hari Dua Malam Pesta Miras Oplosan, 1 Tewas, 2 Dirawat Intensif di RS Intan Lamongan

Penulis: Hanif Manshuri
Editor: Yoni Iskandar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Korban tewas akibat pesta miras oplosan sebelum dibawa RS dr Soegiri untuk diotopsi,Rabu (11/12/2019)

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Lama tidak terdengar adanya peredaran miras oplosan di Lamongan Jawa Timur. Tiba - tiba muncul insiden yang mengagetkan banyak kalangan.

Di pelosok desa, tepatnya di Desa Priyoso Kecamatan Karangbinangun, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, ada korban meninggal akibat pesta miras oplosan.

Seorang dari 7 orang yang sedang asyik pesta miras oplosan meninggal, Dua orang peserta pesta miras harus dirawat di RS Intan Medika Blawi, Rabu (11/12/2019) dini hari tadi.

Seorang korban meninggal bernama Heri Susanto (40) warga Dusun Priyoso Kulon, Desa Priyoso, Guci Karanbinangun. Korban Heri belum bisa langsung dimakamkan oleh anggota keluarganya karena harus diotopsi di RSUD dr Soegiri.

"Tidak boleh dimakamkan dulu, dan hari ini diotopsi dulu," kata Kasat Reskrim Polres Lamongan, AKP Wahyu Norman Hidayat kepada Surya.co.id, Rabu (11/12/2019).

Menurut Norman, sejatinya pihak keluarga pagi tadi inginnya korban langsung dimakamkan, namun karena kematiannya tidak wajar, polisi mempunyai kewajiban untuk melakukan penyelidikan.

Negara Rugi Rp 391 Juta, Kanwil DJP Jatim II Serahkan Tersangka Pidana Pajak ke Kejari Bojonegoro

Ardi Bakrie Nekat Makan Mie Kadaluwarsa Nyaris 3 Bulan, Nia Ramadhani ke Mana? Semoga Jadi Daging

"Korbannya diotopsi hari ini juga di RSUD dr Soegiri," kata Norman kepada Tribunjatim.com.

Otopsi itu dimaksudkan untuk menemukan jejak penyebab kematian korban. Sebab diketahui seorang korban meninggal dan 2 orang lainnya dirawat di rumah sakit dari 7 orang lainnya sebelum kejadian ini dialami, diketehui mereka setelah pesta miras oplosan.

"Informasinya pesta miras itu berlangsung selama dua hari," ungkap Norman kepada Tribunjatim.com.

Terungkap, dua hari sebelumnya, tepatnya Minggu (8/12/2019) mulai pukul sekitar 15.00 WIB, korban bersama enam temannya sedang menggelar pesta minum keras oplosan di gubuk kandang kambing di Dsn. Priyoso kulon Ds. Priyoso hingga pukul 04.00 WIB.

Masih belum puas, pesta miras dilanjutkan lagi pada malam harinya mulai 19.00 WIB sampai Senin (9/12/2019) pukul 02.00 WIB.

Tujuh orang penikmat miras oplosan membeli minuman oplosan dari Suharto dari Desa Margoanyar kecamatan Glagah.
Miras yang dibelinya sudah dalam racikan (dioplos, red) penjual.

Meski sudah dalam kondisi kesehatan umumnya menurun 7 penyuka minuman haram tersebut diantaranya, Nur Iman (27), Rudi Lepsaepian (27), Firman Darmaji (26), Purwonto (26), Yoyok Kurniawan (26), Saiful (26) dan Heri Susanto (39) melanjutkan lagi pestanya.

Dua hari non stop digerojok miras oplosan, ternyata tiga diantaranya tak sadarkan diri diantaranya, Rudi Suhartian, Nuriman dan Heri Susanto harus dirujuk ke RS Intan Medika.

Saat dirawat di, seorang korban, Heri Susanto (40) menghembuskan nafas terakhirnya.

Halaman
12

Berita Terkini