Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Persebaya Surabaya ditinggal dua kipernya, Miswar Saputra dan Imam Arief Fadillah.
Hal itu membuat pelatih kiper anyar Persebaya Surabaya, Benny van Breukelen, merasa tertantang untuk mengorbitkan nama-nama baru di bawah mistar gawang klub asal Surabaya.
"Saya tahu karakter di sini, dan memang ini jadi tantangan buat saya. Saya inginnya Surabaya punya penjaga gawang bagus," kata Benny van Breukelen saat jumpa di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/1/2020).
Benny van Breukelen memang satu kiper yang bersinar bersama klub asal Kota Pahlawan, Niac Mitra Surabaya, hingga sukses mempersembahkan gelar juara di tahun 1988.
• Bukan Kali Pertama Gabung Persebaya, Patrich Wanggai Mengaku Senang dengan Euforia Bonek
• Pelatih Persebaya Tak Permasalahkan Temperamen Patrich Wanggai, Yakin Bisa Berkomunikasi dengan Baik
Untuk menyukseskan keinginannya itu, Benny van Breukelen meminta kepada manajemen untuk menghadirkan penjaga gawang muda agar ikut berlatih bersama skuat senior.
Beberapa kiper muda sudah merasakan sentuhan tangan dingin pelatih kiper berdarah Belanda ini, seperti kiper muda Ernando Ari, saat latihan perdana Persebaya Surabaya di Sidoarjo.
"Saya minta (ke manajemen) ada penjaga gawang muda ikut latihan 5, 6, atau 7 tidak masalah. Saya suka kiper muda, di Tira Persikabo ada 7 kiper saya latih," ujarnya.
"Saya juga lihat Persebaya punya kiper bagus saat mengikuti Elite Pro Academy U-20, ya salah satunya Ernando," tutup mantan pelatih kiper Tira Persikabo ini.
• Patrich Wanggai Tidak Butuh Waktu Lama untuk Terima Pinangan Persebaya Surabaya
• Arema FC Lakukan Perombakan Besar-besaran, Skuat Juara Piala Presiden 2019 Nyaris Tak Tersisa
• Tetapkan Empat Kiper, Madura United Pastikan Tak Ada Nama Baru di Posisi Penjaga Gawang