Dipuji Setinggi Langit Megawati di Rakernas I PDIP, Azwar Anas Bakal Maju Pilkada DKI?
TRIBUNJATIM.COM, JAKARTA - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mendapatkan pujian setinggi langit dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Pujian itu dilontarkan Megawati saat membuka Rakernas I PDIP, di JIEXPO Jakarta, Jumat (10/1/2020) kemarin.
Pasca pujian itu, rumor pun merebak jika seusai menuntaskan masa jabatannya, Bupati Banyuwangi 2 periode Azwar Anas bakal melanjutkan karir politiknya dengan berkontestasi di Pilgub DKI Jakarta.
• Hasto Kristiyanto Ungkap Megawati Tinjau Langsung Pembahasan Pilkada Serentak di Rakernas I PDIP
• DETIK-DETIK Megawati Ucapkan Terima Kasih ke Tri Rismaharini & Azwar Anas, Ada yang Disebut Cerewet
• Megawati Terima Gelar Doktor Honoris Causa, PDIP Jatim: Semangat Dengar Aspirasi Rakyat
Terkait hal itu, Azwar Anas mengaku dirinya akan membiarkan semuanya mengalir saja.
"Hidup itu yang paling enak kalau mengalir," ucap Azwar Anas di sela-sela Rakernas PDIP di Jakarta, Sabtu (11/1/2020).
Meski demikian, Azwar Anas mengaku dia tidak mengetahui sama sekali.
"Nggak tahu saya," sambungnya.
"Yang jelas, fokus saya saat ini adalah menuntaskan amanah saya dan fokus bekerja untuk Banyuwangi," tegas Azwar Anas.
Sebelumnya, terkait kepemimpinan di DKI Jakarta, ada nama lain yang santer disebut selain Azwar Anas.
Nama itu adalah Wali Kota Surabaya dua periode Tri Rismaharini.
Wali Kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu bahkan telah menerima ajakan tidak langsung dari para politisi PDIP DKI Jakarta.
Hal itu terungkap saat jajaran DPRD DKI Jakarta melakukan kunjungan kerja di Surabaya.
Menariknya, di momen pembukaan Rakernas, Risma bersama dengan Azwar Anas bersama-sama mendapatkan penghargaan khusus dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Keduanya mendapatkan apresiasi atas keberhasilannya dalam membangun daerah masing-masing.
"Saya ingin sebut beberapa yang sukses berbakti pada wilayahnya. Mereka layak mendapatkan terima kasih. Sejujurnya ada banyak, tapi tidak bisa saya sebut semuanya," ujar Megawati dalam pidatonya.
"Terutama pada Ibu Risma di Surabaya. Beliau adalah wanita yang cerewetnya bukan main. Azwar Anas dari Banyuwangi, Hendi dari Semarang, Ganjar Pranowo dari Jawa Tengah, Giri dari Badung Bali," sebutnya secara gamblang lebih lanjut.