TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Partai Gerindra siap menggalang koalisi besar di Pilkada Surabaya 2020.
Namun, kemungkinan besar dalam koalisi tersebut tak ada PDI Perjuangan.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Surabaya, Soepriyatno menyebut sudah ada enam partai yang bergabung.
• Pilkada Serentak 2020, Nasdem Jatim Usung Ipong Muchlisoni di Ponorogo, Wilayah Surabaya Ada 3 Nama
"Sejumlah partai sudah komunikasi dengan kami. Ada sekitar enam partai," kata Soepriyatno ketika dikonfirmasi di Surabaya, Selasa (14/1/2020).
Menariknya, Soepriyatno menyebut sejumlah partai tersebut menyebut telah tertarik pada calon yang sama.
Koalisi ini ingin mengusung mantan Kapolda Jatim, Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin.
Rencananya, keenam partai itu akan deklarasi dukungan kepada Machfud Arifin pada akhir Januari mendatang.
"Sekitar akhir Januari kami akan deklarasi bersama. Semua partai sudah komunikasi dengan baik dan akan memberikan dukungan ke Machfud Arifin," ungkapnya.
"Kenapa begitu cepat? Sebab, sebelum ada Machfud Arifin sudah ada enam partai yang bergabung. Nah, begitu beliau masuk, tambah banyak partai yang ingin bersama. Semua sudah ngeklop dan tinggal deklarasi," kata Soepriyatno yang juga anggota DPR RI ini.
• Kerabat Presiden Jokowi di Pilkada 2020: Mulai dari Gibran, Bobby Nasution, Adik Ipar, hingga Besan
Namun, Soepriyatno enggan menyebutkan partai mana saja yang bergabung dalam koalisi tersebut.
Ia hanya memastikan bahwa di dalam koalisi tersebut kemungkinan besar tanpa PDI Perjuangan.
"Enam partai itu mana saja? Nanti kami sebutkan pada saat deklarasi. Yang pasti, PDI Perjuangan belum masuk," katanya.
Soepriyatno menjelaskan, komunikasi lintas partai dengan Machfud begitu cair.
Sebab, Machfud Arifin juga secara intens membuka komunikasi lintas parpol.