Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemain Persebaya Surabaya, M Supriadi merupakan satu di antara pemain yang pernah merasakan tangan dingin Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong.
Tepatnya saat M Supriadi menjalani seleksi Timnas U-19 Indonesia di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang pada 13-17 Januari 2020 lalu bersama puluhan pemain lainnya.
Kendati tidak lolos ke dalam skuat Timnas U-19 Indonesia, M Supriadi mendengar adanya perbedaan pola latihan antara Shin Tae Yong dengan pelatih sebelumnya, Fakhri Husaini.
• Persebaya Tunda Gaet Frank Rikhard Sokoy, Aji Santoso Punya Rencana Lain untuk Sang Pemain
• Sempat Menepi Akibat Cedera, Hanif Sjahbandi dan Ganjar Mukti Sudah Ikut Latihan Arema FC
"Bedanya mungkin dari cara latihannya, dia (Shin Tae Yong) kalau tidak salah pakai formasi 4-4-2 dan latihannya fisik terus setiap harinya," kata M Supriadi, Kamis (30/1/2020).
Selebihnya, pemain yang berposisi sebagai penyerang sayap ini belum tahu secara detail karena gagal lolos seleksi bersama dengan 24 pemain lainnya.
Berbeda dengan dua rekannya di Persebaya Surabaya, kiper Ernando Ari dan bek tengah Rizky Ridho, yang berhasil lolos seleksi dan mengikuti pemusatan latihan (TC) di Thailand.
"Lebihnya tidak tahu karena kemarin belum sempat (latihan dengan Shin Tae Yong) karena cuma seleksi saja dan dikembalikan ke Persebaya," ujar M Supriadi.
Editor: Dwi Prastika
• Sambil Tunggu Dua Pilar Asingnya, Persebaya Surabaya Terus Matangkan Taktik untuk Hadapi Sabah FA
• Timnas U-19 Indonesia Raih Kemenangan Perdana, Shin Tae Yong Soroti Satu Aspek Kekurangan Tim