Bacawali Surabaya Cak Har 'Belum Pasang Handuk' Soal Rekomendasi Partai: Optimis Jemput Peluang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bakal Calon Walikota Surabaya, Hariyanto. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Bobby Constantine Koloway 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Bakal Calon Wali Kota Surabaya, Hariyanto menegaskan belum lempar handuk pada perburuan rekomendasi partai di Pilkada Kota Surabaya.

Ketua Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Kota Surabaya ini pun mengaku santai dengan bergabungnya lima partai dalam koalisi mendukung Bacawali Surabaya, Machfud Arifin.

Pria yang akrab disapa Cak Har ini pun menegaskan, selama belum ada penetapan calon di KPU, semua kemungkinan masih bisa terjadi.

TERPOPULER BOLA: Home Base Arema FC Direvonasi di 2020 hingga Skuat Persebaya Surabaya Komplet

BPS Sebut 3 Kelompok Ini Andil Paling Besar dalam Inflasi Jatim di Awal 2020, Berperan 0,36 Persen

”Kami masih semangat. Pertandingan belum terakhir,” kata Cak Har kepada jurnalis ketika dikonfirmasi di Surabaya.

Bergabungnya lima partai dalam koalisi mendukung Bacawali Surabaya, Machfud Arifin, menurutnya belumlah harga mati.

Selain masih ada partai lain yang belum memberikan dukungan, juga belum adanya penetapan calon oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya.

”Kami terus membangun komunikasi yang intens dengan parpol, dan elemen janur masyarakat lainnya,” katanya.

Untuk diketahui, dari 10 partai politik yang memiliki kursi di DPRD Surabaya, lima di antaranya telah memberikan dukungan kepada Machfud Arifin (18 kursi).

VIRAL Tingkah Hotman Paris Duduk di Belakang Orang Salat, Disuguhi & Wajahnya Polos: Jangan Nyinyir!

Namun, partai yang belum memberikan dukungan masih mendominasi kursi di DPRD Surabaya. Di antaranya, PDI Perjuangan (15 kursi), Golkar (5 kursi), PKS (5 kursi), PSI (4 kursi), dan NasDem (3 kursi).  

”Saat ini, janur kuning belum melengkung. Selama masih belum ada yang mendaftar di KPU, (peluang maju) masih sangat mungkin,” tegasnya.

Selain berjuang mendapatkan rekomendasi partai, pihaknya juga masih cukup intensif menemui kantong masyarakat.

Diantaranya, dengan menemui kelompok pegiat UMKM.

FIRASAT Terakhir Gus Sholah Sebelum Wafat, Mimpi Bertemu Gus Dur & Kerabatnya yang Sudah Meninggal

Heboh Warga di Jember Temukan Bayi 3 Hari di Teras Rumah, Kondisi Wangi dan Terbungkus Selimut

”Kami mengapresiasi program ekonomi kerakyatan seperti UMKM yang sebenarnya sangat dahsyat,” katanya.

”Kalau bisa digerakkan terus menerus akan menumbuhkan semangat menimbulkan jiwa wirausaha,” tegasnya.

Halaman
12

Berita Terkini