Dampak wabah virus Corona, ibadah salat Jumat dibatasi pemerintah Arab Saudi cukup 15 menit saja.
TRIBUNJATIM.COM - Wabah virus Corona menjadi sorotan di Arab Saudi.
Lebih dari 100 negera terkena dampak dan ribuan orang dinyatakan meninggal akibat terjangkit virus Corona.
Berbagai antisipasi dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Corona penyebab Covid-19 yang berasal dari Wuhan, China.
• 27 Pasien Corona Indonesia, Ada Kisah Masing-masing, Paling Unik Pasien 27, Dikuak Jubir Pemerintah
Negara-negara secara resmi melarang warganya melakukan perjalanan.
Terutama dari dan ke negara yang terkena dampak untuk menghindari paparan virus Corona.
• Dokter Tersohor Nekat Suntik Vaksin Virus Corona yang Belum Diuji ke Dirinya, Terlalu Gegabah?
Dikutip dari The Saudi Expat, belum lama ini, Arab Saudi mengambil langkah signifikan dan membatasi durasi aktivitas ibadah di Mekkah serta Madinah.
Lebih jauh, Arab Saudi mencoba yang terbaik untuk meminimalisasi kasus virus Corona.
Hingga berita ini diturunkan, dikutip dari The Wuhan Virus, Arab Saudi telah mengonfirmasi 20 kasus.
Dalam situasi ini, Kementerian Urusan Agama mengeluarkan pernyataan baru untuk mengurangi orang berkumpul sebagai tindakan pencegahan virus Corona.
Tentang apa pernyataan tersebut?
• Potret Kabah Sepi Ramai Diperbincangkan, Mbah Mijan Gemas ke Netizen: Sebagian Orang Salah Tafsir
Waktu Salat Jumat
Lebih lanjut, Menteri Urusan dan Undang-undang Islam, Dr Abdul Latif al-Shaykh mengeluarkan pernyataan untuk menjaga masyarakat dan mengurangi waktu khotbah pada hari Jumat.
Singkatnya, pemerintah mengimbau untuk mempersingkat durasi khotbah salat Jumat.
"Interval antara salat harus dikurangi menjadi 15 menit, mengingat kesehatan masyarakat," bunyi pernyataan Kementerian tersebut.
Menurut surat kabar setempat, berdasar arahan Menteri Urusan Islam tentang khotbah Jumat, semua masjid di Arab Saudi harus mengurangi khotbah dan salat Jumat menjadi 15 menit.
• Hotman Paris Ditantang Nikita Mirzani Jatuh Miskin, Tanggalkan Jas Mewah, Cuci Piring & Ngepel
Arahan Puasa
Untuk diketahui, di Arab Saudi, puasa Senin dan Kamis biasa dilakukan.
Terkait puasa ini, kementerian masih mengizinkan bagi yang hendak berpuasa dan masjid menyediakan makan untuk buka puasa.
Kementerian selanjutnya menyarankan, para penjaga masjid segera membuang gelas air yang diambil dari masjid dan segala sisa makanan.
• Aksi Happy Asmara Jadi Petugas SPBU Cantik Isikan Pertalite, Dulu Pernah Anti Gengsi Ngarit Rumput
Langkah yang Sama di UEA
Jumat (6/3/2020) lalu, Uni Emirat Arab atau UEA mengambil inisiatif yang sama.
UEA mengeluarkan imbauan untuk mengurango durasi doa dan khotbah menjadi 10 menit.
• Dalih Raffi Ahmad Beli Mobil Andre Taulany Rp700 Juta Demi Rafathar, Nagita Slavina: Astaghfirullah!
Tujuan dari mengurangi durasi doa dan khotbah adalah untuk mengambil tindakan pencegahan dan melindungi orang dari paparan virus Corona.
Hal itu membuktikan pemerintah sedang berusaha yang terbaik untuk mencegah penyebaran virus Corona yang mematikan tersebut.
"Kami berdoa agar tidak ada yang terinfeksi oleh penyakit mematikan ini," tutur otoritas setempat.
• Download Lagu MP3 Sunday Best (Feeling Good) Surface, Gudang Musik Viral Indonesia
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Antisipasi Virus Corona, Pemerintah Arab Saudi Batasi Ibadah Salat Jumat Cukup 15 Menit Saja.