TRIBUNJATIM.COM - Inilah pengakuan pilu Ratna, ibu korban di kasus siswi SMP bunuh anak 6 tahun di Jakarta Pusat.
Ratna, baru-baru ini mengungkap momen terakhirnya bersama APA (6), bocah 6 tahun yang dibunuh NF (15), tetangganya sendiri.
Momen itu terlihat saat Ratna hadir di acara Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (10/3/2020).
• Gelagat Siswi SMP saat Warga Cari Anak yang Dibunuhnya di Rumah, Ekspresi Ditanya soal Bapak Berani?
Dilansir dari TribunWow (grup TribunJatim.com), Ratna mengaku terakhir bertemu sang buah hati sehari sebelum korban ditemukan tewas di dalam lemari, Kamis (5/3/2020).
Ratna menceritakan ibu tiri pelaku sempat menyuapi korban sebelum APA dibunuh NF.
"Anak saya di situ masih main, masih dikasih sama ibu pelaku," kata Ratna, dikutip TribunJatim.com, Rabu (11/3/2020).
• Hubungan Siswi SMP Pembunuh Anak 6 Tahun & Ibu Tiri Diungkap Warga, Sosok Ibu Kandung Dibahas, Akur?
Ratna mengaku, selama ini rumahnya dengan rumah pelaku memang bersebelahan.
"Iya, rumah saya persis bersebelahan dengan rumah pelaku," jelas Ratna.
"Dia ngasih makan anak saya, setengah empat sore saya nganter lagi."
Momen itu lah terakhir kali Ratna mendengar suara sang buah hati.
"Itu terakhir kali saya mendengar suara anak saya," kata Ratna.
"Karena saya lagi ada di kamar mandi, anak saya teriak-teriak."
• Video Mantan TKW Blitar & Suami Bule di Lift Ditonton Ribuan Kali, Dengar Obrolan: Sebelum Ditinggal
Kala itu, Ratna yang sedang berada di dalam kamar mandi dipanggil-panggil korban.
"Katanya 'Ibu, ada anteran', saya bilang 'Iya nanti dulu ibu lagi di kamar mandi'," jelasnya.
"Setelah saya keluar dari kamar mandi, saya ke tempat pelaku untuk ngambil orderan untuk dianter."
Menurut Ratna, setelah kejadian itu ia tak pernah lagi melihat sosok korban.
"Setelah dari situ saya enggak tahu lagi, udah enggak ada anak saya," kata Ratna.
"Saya ke sana untuk mengambil makanan dianter ke rumah yang pesan di Kelapa Gading."
• Arti Bentuk Tulisan Siswi SMP Pembunuh Tetangga Kata Grafolog, Alarm Bagi Orang Tua: Berubah Ekstrem
Ratna yang baru pulang dari kerja lantas mencari keberadaan korban.
Ia bahkan mengaku sempat menanyakan keberadaan korban kepada ibu tiri pelaku.
"Saya meninggalkan rumah pukul 15.45 WIB, baliknya jam 17.00 WIB," jelas Ratna.
"Saya nyari anak saya dulu, saya bilang sama ibu pelaku, tapi katanya enggak ada karena tadi katanya mandi."
"Mandi atau main air gitu enggak tahu saya," sambungnya.
Simak video berikut ini dari menit awal:
Ratna Menahan Tangis
Di kesempatan yang sama, Ratna menceritakan bagaimana ia akhirnya ia tahu bahwa putrinya telah tiada.
Pada Jumat (6/3/2020), Ratna berinisiatif kembali mencari anaknya yang hilang.
Awalnya, Ratna curiga anaknya ikut terbawa oleh ondel-ondel atau topeng monyet.
Hingga akhirnya, rasa penasaran Ratna soal keberadaan putrinya terjawab di pukul 10 pagi.
• Kakek Jember Ini Tinggal Bersama Mayat di Rumahnya Sampai 3 Hari, Terkuak Warga dari Bau Menyengat
Yakni saat polisi ramai menyantroni rumah pelaku.
Mayat putrinya Ratna pun ditemukan oleh pihak kepolisian.
"Sampai hari Jumat, pagi, saya masih sempat nyari keliling ke luar (rumah). Saya takut dia ngikut ondel-ondel atau topeng monyet gitu. Jadi saya ngiter nyari. Setelah dari situ jam 10 pagi polisi sudah ramai di tempat pelaku," ungkap Ratna dengan suara bergetar menahan tangis.
Mengaku tak curiga dengan pelaku, Ratna memang sempat melihat tanda-tanda bahwa putrinya ada di rumah pelaku.
• Tulisan Siswi Bunuh Bocah 6 Tahun My Dad is My Crush, Benci & Cinta, Mungkinkah Naksir Ayahnya?
Hal tersebut dibuktikan dengan sandal korban yang dilihat oleh ibunya sedang tergeletak di depan rumah pelaku.
Namun diakui Ratna, putrinya memang biasa menaruh sandal miliknya di rumah pelaku.
"Malam ibu tidak melihat tanda-tanda di rumah pelaku ?" tanya Karni Ilyas, dikutip TribunJatim.com dari TribunnewsBogor.
"Sandal (Korban) ada (Di rumah pelaku). Anak saya memang gitu kadang suka naruh sandal di situ (Di rumah pelaku). Pikiran saya itu biasa aja, jadi saya enggak punya pikiran yang negatif atau gimana sama rumah itu. Saya pikir dia main atau kemana," ucap Ratna.
(TribunJatim.com/Ani Susanti) (TribunWow/Jayanti Tri Utami) (TribunnewsBogor/Khairunnisa)