TRIBUNJATIM.COM - Isi pesan dari tukang gas yang izin berhenti kerja baru-baru ini viral di media sosial.
Tukang gas tersebut mengaku, ia disemprot disinfektan setiap kali mengantar gas dan air mineral di sejumlah perumahan.
Ia menyebutkan, dirinya disemprot 32 kali dalam 1 hari hingga bajunya basah kuyup.
• Tanggapan Ustaz Abdul Somad Soal Warga Tolak Jenazah Positif Covid-19: Masalah Kita Sudah Banyak
"Maaf, Pak Wahyu, mulai besok saya tidak masuk kerja lagi.
Setiap kali saya antar tabung gas dan aqua ke customer, pas masuk perumahan, saya selalu disemprot disinfektan.
Baju saya sampai basah kuyup. Hari ini tadi saya disemprot 32 kali, Pak.
Kalau tiap hari begini terus, bukan virusnya yang mati, tapi saya yang mati, Pak," begitu bunyi pesannya, seperti yang dikutip dari unggahan akun Twitter @zoelfick, Senin (30/3/2020) lalu.
• Syarat Wabah Covid-19 di Indonesia Bisa Berakhir Mei 2020 menurut Pakar Kesehatan, Ikuti Anjurannya!
Unggahan itupun sontak menyita perhatian warganet.
Hingga Kamis (2/4/2020) pagi, unggahan tersebut telah dibagikan lebih dari 12 ribu kali dan disukai lebih dari 21 ribu orang.
Seorang warganet, Ester Stevani, mengaku mengenal keluarga Wahyu, bos dari tukang gas tersebut.
Hal itu terlihat dalam kolom komentar, saat Ester membagikan percakapan di grup keluarganya.
• Prediksi Wabah Virus Corona Berakhir di Indonesia menurut Pakar Statistik, Hasilnya Optimistis
Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Ester membenarkan bahwa anggota keluarganya mengenal istri Wahyu.
Ester juga mengatakan, kejadian tersebut terjadi di wilayah Cikarang, Jawa Barat.
"Ada, benar," ungkapnya, Rabu (1/4/2020).
• Bisakah Pasien Corona Tanpa Gejala Sembuh Tanpa Berobat? Dokter Bahas Isolasi Diri, Simak Jawabannya
Namun, ia belum memastikan apakah tukang gas tersebut akhirnya benar-benar berhenti bekerja.