Berita Arema FC

Suporter Arema FC Berulah Lagi Berujung Denda, Aremania Jalur Gaza: Fanatik Boleh, Jangan Kebablasan

Penulis: Dya Ayu
Editor: Arie Noer Rachmawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aremania saat mendukung Arema FC pada laga Arema FC vs Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (23/11/2019).

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Denda lebih dari Rp 1 miliar yang didapat Arema FC musim lalu, tampaknya tak membuat Aremania, suporter Arema FC kapok. 

Kompetisi baru berjalan tiga kali laga, sebelum akhirnya dihentikan sementara karena virus Corona, Arema FC telah mendapat denda total Rp 100 juta dari Komdis PSSI.

Denda itu akibat ulah Aremania yang masuk ke lapangan dan melakukan pelemparan botol (Rp 50 juta) saat lawan Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Minggu (8/3/2020) lalu.

Cara Tim Pelatih Arema FC Tetap Jalin Komunikasi dengan Pemain, Meski Libur Panjang Dampak Corona

Serta pemain Arema FC mendapat lima kartu kuning dalam satu pertandingan (Rp 50 juta).

Tingkah laku tak terpuji Aremania pada musim sebelumnya juga kerap terjadi, terlebih soal flare.

Hingga membuat manajemen dan panpel Arema FC kesulitan mencari cara agar hal tersebut tak kembali terulang.

Nassar Betah Menduda, 4 Tahun Cerai dari Muzdalifah, Kini Ngebet Nikah dengan Sosok Ini: Saya Siap

Perlakuan Beda Drastis Al, El, Dul ke Irwan Mussry & Mulan Jameela, Istri Ahmad Dhani Dipanggil Gini

Terkait denda karena perbuatan Aremania yang tak bisa dikendalikan, Amin Fals Aremania Jalur Gaza mengakui jika beberapa musim terakhir ini, Aremania sulit untuk diajak disiplin.

"Kalau denda masalah kartu itu urusan pemain dan pengurus. Tapi kalau denda masalah suporter, memang akhir-akhir ini Aremania sulit untuk di ajak disiplin. Tetapi semua itu kembali ke dirinya masing-masing, mau disiplin apa tidak," kata Amin Fals pada TribunJatim.com, Minggu (5/4/2020).

"Tapi kalau denda-denda terus, kasihan juga pengurus (klub, red)," tambahnya. 

Pelatih Kiper Arema FC Tak Pulang Ke Brasil Saat Libur Latihan, Pertimbangkan Keselamatan Keluarga

Amin mengingatkan pada rekan-rekannya sesama Aremania, agar mendukung tim secara wajar.

Dan jangan terus menerus melakukan tindakan yang sekiranya dapat merugikan klub. 

"Fanatik boleh tapi jangan kebablasan. Semoga sepak bola cepat bergulir kembali," tegasnya. 

Arema FC Bikin Jeda Kompetisi Liga 1 2020 Jadi Ajang Evaluasi, Tim Incar Masuk Papan Atas Klasemen

Seperti diketahui, saat lawan Persib Bandung di kandang pekan kedua, Aremania tersulut emosi.

Sebab menilai wasit tak adil dalam memimpin jalannya pertandingan.

Ditambah lagi saat itu Arema FC kalah 1-2 dari Maung Bandung di laga kandang perdana mereka musim ini.

Penulis: Dya Ayu

Editor: Arie Noer Rachmawati

Berita Terkini