Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Adanya pandemi virus Corona atau Covid-19 berdampak pada sektor ketenagakerjaan di Jawa Timur.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur, Himawan Estu Bagijo, mengungkapkan, setidaknya ada 43.323 orang yang terdampak akibat pandemi virus Corona atau Covid-19 per 24 April 2020.
Himawan Estu Bagijo menjelaskan, ada 31.463 pekerja yang dirumahkan dari 501 perusahaan di Jawa Timur.
• UPDATE CORONA di Indonesia Jumat 24 April, Kasus Covid-19 di DKI Jakarta, Jabar dan Jatim Tertinggi
• PSBB Surabaya Disetujui Menkes, PCNU Kota Surabaya Siapkan Lumbung Ketahanan Pangan di 31 Kecamatan
Sedangkan yang terkena pemutusan hubungan kerja atau PHK ada 4.816 pekerja dari 168 perusahaan.
"Total para pekerja yang dirumahkan dan PHK di Jawa Timur adalah 36.279 orang," kata Himawan Estu Bagijo, Jumat (24/4/2020).
Selain itu, ada 7.044 orang Pekerja Migran Indonesia atau TKI yang jobless atau tidak mempunyai pekerjaan, baik karena terdampak Covid-19 maupun yang lainnya.
Himawan Estu Bagijo merinci, dari 7.044 orang tersebut, 1.895 di antaranya karena kontrak yang telah berakhir, 221 orang bermasalah lalu terkena PHK, 165 orang bermasalah dan dideportasi. Ditambah yang gagal berangkat ada 4.763 orang.
• Karyawan Alfamidi Jatim Patungan Bantu Warga Terdampak Covid-19, Bagikan Paket Makanan ke Ojol
• Untuk Warga yang Masih Ngotot Mudik, Gubernur Jatim Khofifah Siapkan 7 Ribu Lebih Ruang Observasi
"Tren PHK ini kurvanya semakin naik seiring dengan tren Covid-19 yang juga naik. Bahkan kalau Covid-19 mungkin bisa turun, kalu PHK tidak bisa," kata Himawan Estu Bagijo.
"PHK ini sangat mengikuti makro ekonomi yang saat ini sedang lesu dan persoalan yang lainnya," lanjutnya.
Himawan Estu Bagijo menyebutkan, hampir semua industri terdampak akibat adanya Covid-19, khususnya industri yang diluar makan dan minum.
"Daya beli masyarakat juga turun sehingga mereka mengurangi produksi yang berujung pada PHK dan dirumahkannya para pekerja," pungkasnya.
Editor: Dwi Prastika
• Jelang Penerapan PSBB Surabaya, Pemkot Bakal Gelar Kembali Pertemuan Lanjutan Bareng Pemprov Jatim
• Resmi, Karantina Wilayah Desa Jabalsari Tulungagung Diberlakukan pada 24 April, Puluhan Polisi Siaga