Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Polda Jatim mengimbau masyarakat yang berprofesi buruh lebih arif dalam memperingati perayaan Hari Buruh Internasional 'May Day' tahun ini, Jumat (1/5/2020).
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, peringatan May Day tahunan semacam ini bisa dilakukan dengan banyak cara.
Apalagi di tengah situasi genting menghadapi wabah pandemi Corona atau Covid-19.
• Dulu Viral Gadis Cantik Nikah seusai 2 Bulan Kenal di IG, Lihat Kabarnya & Suami Kini, Bicara Cobaan
Hendaknya perayaan peringatan May Day dapat dimanfaatkan untuk menebar kebaikan dengan menggelar aksi sosial yang berorientasi pada kampanye pencegahan Covid-19.
Seperti, memanfaatkan beragam media dalam mengampanyekan budaya hidup sehat nan selaras dengan protokol pencegahan Covid-19.
Termasuk menggelar kegiatan yang berorientasi pada penanggulangan dampak Covid-19.
• VIRAL Curhat Istri Tinggal di Rumah Mertua, Malu Tahu Sifat Asli Suami karena Lockdown: Masya Allah
• Kisah Wanita Cantik Nikah Cuma 5 Bulan Dulu Viral, Pacaran 5 Tahun Kedok Suami Baru Terkuak: Dicekik
Seperti bakti sosial membantu sejumlah lapisan masyarakat yang paling terpukul akibat pandemi Corona.
"Ini sangat bagus dan positif tanpa mengabaikan substansi hari buruh tersebut maka tidak ada kegiatan di luar secara terbuka," katanya, Jumat (30/4/2020).
Ia memastikan tidak ada agenda perayaan bersifat konvensional dengan pengerahan, dari kalangan buruh, besok hari.
• BERITA TERPOPULER JATIM: Update Kasus Covid-19 di Pabrik Sampoerna hingga Pelajar Hina Polisi Ngunut
"Sudah dikoordinasikan dan dikomunikasikan dengan jajaran Intelkam Polda Jatim dan jajaran, tidak ada acara secara terbuka," jelasnya.
Tak lupa, ia mewakili Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan, menghaturkan ucapan selamat hari buruh sedunia pada buruh di Indonesia.
"Kepada para buruh yaitu mengucapkan selamat hari buruh semoga buruh di Indonesia selalu sejahtera sehat dalam kondisi saat ini dan kita dapat melewati masa pandemi dengan cepat," pungkasnya.