Semarak Ramadan 2020

Hukum Puasa Jika Lupa Mandi Wajib (Mandi Junub) karena Tertidur dan Bangun setelah Waktu Subuh

Editor: Alga W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hukum puasa bagi orang yang lupa mandi wajib atau mandi junub karena ketiduran

TRIBUNJATIM.COM - Puasa tidak batal jika lupa mandi wajib setelah berhubungan suami-istri karena ketiduran, simak penjelasannya.

Apabila suami-istri setelah berhubungan tertidur kemudian tiba-tiba telah imsak atau waktu subuh, masih bisa mengejar waktu berpuasa.

Caranya dengan mandi besar atau mandi junub saat itu juga.

Apakah Masih Boleh Puasa Jika Mandi Besar atau Mandi Junub setelah Sahur atau Lewat Waktu Imsak?

Hal ini disampaikan Ketua Prodi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir IAIN Surakarta, Tsalis Muttaqin dalam video Tribunnews.com berjudul 'TANYA USTAZ: Apakah Mimpi Basah Membatalkan Puasa?' yang diunggah pada 20 April 2020, lalu.

"Bagaimana ketika suami istri bersetubuh di malam hari?"

"Ternyata ketiduran, tahu-tahu sudah dengar imsak, tahu-tahu sudah dengar azan subuh, apakah batal puasanya?," ujarnya.

Cara Mandi Wajib atau Mandi Junub, Lengkap dengan Bacaan Niat dan Doanya sesuai Ajaran Rasul

Ia menuturkan, berdasarkan mazhab Imam Syafi'i, hal tersebut tidaklah batal.

Karena hubungan suami-istri dilakukan malam hari saat tidak melaksanakan puasa.

Meski begitu, keduanya wajib mandi besar dan kemudian melaksanakan salat subuh.

Cara Mandi Wajib (Mandi Junub) setelah Haid dan Nifas untuk Wanita, Lengkap dengan Bacaan Niat

"Menurut mazhab Imam Syafi'i, puasanya tidak batal."

"Karena terjadinya hubungan seksualitas antara suami istri itu 'kan terjadi pada malam hari sebelum puasa."

"Tidak batal, tapi dia tetap wajib mandi terus melanjutkan dengan salat Subuh," tandas dia.

Apakah Puasa Sah Jika Sikat Gigi Pakai Pasta Gigi saat Berpuasa? Simak Jawaban Ustaz Abdul Somad

Hal itu lantas berbeda dengan seseorang melakukan hubungan badan secara sengaja saat masih berpuasa Ramadhan.

Tsalis Muttaqin mengungkapkan, seseorang tersebut harus membayar kafarrah sebagai gantinya.

Yakni bisa dengan cara membebaskan budak perempuan Muslim.

Namun, jika tidak ada, hal itu bisa diganti puasa 2 bulan berturut-turut atau memberi makan 60 orang fakir miskin.

Bacaan Doa Qunut Nazilah yang Dibaca saat Salat Fardhu untuk Menangkal Turunnya Malapetaka

"Ketika ada seseorang yang berpuasa Ramadhan, dia melakukan hubungan suami-istri, layaknya hubungan suami-istri yang dengan hubungan nyata seperti itu, maka dia tidak hanya batal puasanya."

"Dia tidak hanya berdosa, tapi, dia juga wajib membayar kafarrah, membayar tebusan."

"Yaitu nanti setelah bulan Ramadhan dia harus memerdekakan budak perempuan Muslimah, kalau ada."

"Kalau ndak ada, maka dia harus berpuasa 2 bulan berturut-turut untuk menebus dosanya itu."

"Dan kalau dia tidak mampu, maka dia harus memberi makan pada 60 orang fakir miskin, yang satu orangnya itu satu mud."

"Mud itu kalau diukur timbangan, yaitu sekitar 6 ons setengah," jelasnya.

10 Surat Pendek yang Mudah Dihafalkan untuk Salat Tarawih di Rumah selama Ramadhan, Ada Al-Kautsar

Tonton video selengkapnya di sini:

Download Lagu MP3 Ya Maulana Opick Lengkap Chord & Kunci Gitar, Lagu Religi Sambut Ramadhan 1441 H

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bagaimana Hukum Puasa Orang yang Lupa Mandi Besar karena Tertidur dan Baru Bangun Setelah Subuh?.

Berita Terkini