Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Kabar mengagetkan keluar dari gedung DPRD Sidoarjo, Kamis (30/4/2020) petang.
Ini terkait rapid test Corona atau Covid-19 yang digelar di gedung wakil rakyat tersebut.
Hasil rapid test menunjukkan satu orang positif.
• UPDATE CORONA di Bangkalan Jumat 1 Mei, Total Ada 11 Pasien Positif Covid-19, Sembuh 2 Orang
"Iya, ada satu orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo Syaf Satriawarman kepada TribunJatim.com, Kamis (30/4/2020) malam.
Menurutnya, itu masih hasil rapid test sehingga belum pasti yang bersangkutan positif Covid-19.
"Tetap harus menunggu hasil tes swab tes test-nya. Jika hasil tes swab positif, baru dinyatakan positif Covid-19," sambung dokter Syaf.
• VIRAL Curhat Istri Tinggal di Rumah Mertua, Malu Tahu Sifat Asli Suami karena Lockdown: Masya Allah
• Kisah Wanita Cantik Nikah Cuma 5 Bulan Dulu Viral, Pacaran 5 Tahun Kedok Suami Baru Terkuak: Dicekik
Tidak disebut siapa yang hasil rapid test-nya reaktif atau positif tersebut.
Hanya saja, info yang berhasil digali TribunJatim.com, semua pegawai sekretariat dewan dinyatakan aman.
Berarti, kemungkinan yang hasil rapid tesnya positif itu adalah satu dari 50 orang anggota DPRD Sidoarjo yang ikut rapid test.
• Risma Bongkar Kebohongan, Inilah Update Fakta Terbaru Kasus Corona di Pabrik Rokok Sampoerna Rungkut
Seperti diketahui, ada 110 orang ikut rapid test di DPRD Sidoarjo.
Mereka terdiri atas 50 orang anggota dewan dan 60 orang pegawai sekretariat dewan (setwan).
Beberapa pegawai dan anggota dewan yang ditanya TribunJatim.com mengaku hasil tesnya negatif.
• POTRET Mengerikan Puluhan Mayat di Truk Non-Pendingin, Dampak Covid-19 Parah di AS, Tak Manusiawi
Namun mereka tidak tahu kondisi yang lain, karena hasil rapid test diberitahukan ke masing-masing orang yang ikut.
"Saya negatif, Alhamdulillah. Tapi tidak tahu lainnya. Soalnya hasil tes disampaikan ke masing-masing orang secara langsung. Tidak disampaikan secara keseluruhan," kata Choirul Hidayat, Ketua Panja Penanganan Covid-19 DPRD Sidoarjo.
Tentang adanya satu orang yang hasil tesnya positif, politisi PDIP itu juga mengaku kurang tahu.
Alasannya sama, karena pemberitahuan hasil disampaikan ke masing-masing orang yang ikut rapid test.