Sepak Bola saat Wabah Virus Corona

Ini Alasan Arema FC Tak Gelar Lelang Jersey dan Pilih Beri Bantuan Langsung pada Masyarakat

Penulis: Dya Ayu
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, saat memberikan bantuan paket sembako dari Arema FC pada warga Malang, Minggu (3/5/2020).

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Dya Ayu

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Arema FC menjadi salah satu klub Liga 1 2020 yang paling gencar menggelar aksi sosial di tengah pandemi virus Corona atau Covid-19.

Aksi sosial yang dilakukan Arema FC di antaranya membagikan sembako pada masyarakat sekitar Kantor Arema FC, lansia dan petani, memberi bantuan alat pelindung diri untuk tim medis di Malang, dan bekerja sama dengan Malang Bersatu Lawan Corona (MBLC).

Dari sekian banyak kegiatan sosial yang dilakukan, Arema FC tak menggelar lelang jersey seperti yang dilakukan kebanyakan klub sepak bola untuk menggalang dana.

Hasil Lelang Jersey Dokjreng FC, Milik Gelandang Arema FC Jayus Hariono Terjual Paling Mahal

Arema FC Hapus Usulan Soal Turnamen Pengganti Kompetisi: Lebih Baik Kompetisi Baru pada September

"Kami memang tidak menggelar lelang jersey. Itu mungkin strategi bersosial, yang dilakukan tim-tim lain juga luar biasa. Tapi kami juga ingin di tengah kondisi sekarang, para pemain melakukan aktivitas sosial pribadi. Tidak harus diakomodir lewat klubnya," kata Media Officer Arema FC, Sudarmaji, Selasa (12/5/2020).

Lebih lanjut pria yang memiliki model rambut belah tengah itu mengatakan, meski klub tak ada aktivitas menggelar lelang jersey, namun sebagian pemain telah menggelar lelang jersey secara mandiri.

"Alhamdulillah sekarang pemain sudah melakukan itu. Alfarizi dan Jayus kemarin melakukan hal yang sama untuk lingkungannya. Arema juga gitu, yang dekat-dekat di sekitar kami itu yang diprioritaskan dulu. Itu juga baik. Terobosan lelang jersey itu juga inovatif, tapi buat Arema pilihannya jatuh pada bantuan langsung pada masyarakat," jelasnya.

Editor: Dwi Prastika

Berita Terkini