Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur, Joni Wahyuhadi mengaku baru saja dihubungi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.
Joni menjelaskan Menkes Terawan sempat menanyakan terkait Case Fatality Rate (angka kematian) di Jatim yang naik, dan Case Recovery Rate (angka kesembuhan) yang turun.
"Jadi angka kematian kita naik. Kesembuhannya menurun. Dua hari yang lalu pak menteri mengontak kenapa di Jatim terjadi seperti itu," kata Joni, Rabu (20/5/2020).
• Alasan Nginep Sebentar Berujung Digerebek, Sejoli Pamekasan Tak Berkutik Keciduk Berduaan di Kos
• Kisah Pedih Gadis Cantik Jalani LDR Dulu Viral, 7 Tahun Pacaran Hancur karena Pelakor, Bobo Bareng
Merespons hal tersebut, Joni pun mengusulkan agar melakukan clinical trial (uji klinis) dengan memberikan pasien positif Covid-19 obat avigan dan terapi plasma convalescent.
Namun, ia mengaku untuk melakukan terapi plasma convalescent, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur masih kesulitan pendonor.
Sedangkan untuk avigan, Dirut RSUD Dr Soetomo ini mengaku juga kesulitan untuk mendapatkannya.
"Beliau (Menkes) berjanji pada waktu dekat akan segera membantu Provinsi Jatim untuk mendistribusikan avigan dan plasma convalescent, yang menurut informasi di rumah sakit Angkatan Darat angka kesembuhannya cukup besar," ucapnya.
• Anggota DPRD Sulsel Terkejut, Cita-Cita Rizal Bocah Penjual Jalangkote Beda Dengan Anak kebanyakan
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti
Editor: Arie Noer Rachmawati