Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aminatus Sofya
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) masih belum berencana membuka kembali kegiatan wisata meski pemerintah mulai menerapkan new normal atau kenormalan baru.
Pendakian Gunung Semeru dan Gunung Bromo masih ditutup sampai kini.
“Masih belum ada rencana itu. Kami masih menunggu keputusan dari Kementerian,” ucap Humas BB TNBTS, Syarif Hidayat, Selasa (2/6/2020).
• 36 Wisata di Malang Buka saat Hari Pertama Masa Transisi, Disbudpar Imbau Jangan Ada Kluster Baru
Secara umum, kata Syarif, ekosistem di Bromo telah kembali setelah pendakian ditutup selama tiga bulan akibat pandemi Covid-19.
Sementara Gunung Semeru ditutup sejak September karena hutan seluas 131 hektar di gunung tersebut terbakar.
“Saat ini belum ada pemberitahuan dan petunjuk tentang pembukaan,” katanya.
• Cerita Anak Indigo Selamatkan Wali Kota Risma, Nyawa Hampir Terancam, Ada Ancaman Pembunuhan Lain
• Terlanjur Girang Rumahnya Ditawar Rp 40 M oleh Baim Wong, Muzdalifah Telan Kekecewaan: Candaan Aja
Sebagai informasi, penutupan kawasan TNBTS untuk kegiatan wisata mengacu kepada surat edaran dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tertanggal 15 Maret.
Selain itu, juga sesuai dengan edaran Bupati Probolinggo dan Lumajang tertanggal 16 Maret yang memerintahkan agar kawasan wisata di Kabupaten Probolinggo ditutup.
Kepala TNBTS pada waktu itu, John Kennedie mengatakan penutupan sementara ini akan terus dievaluasi dengan memperhatikan kebijakan dari Kementerian KLHK dan pemerintah daerah.
“Masyarakat diminta tenang, tidak panik,” ucap John.
• Nikita Willy Ingin Punya Anak Tanpa Menikah Dulu, Luna Maya Awalnya Kaget, Paham Alasannya
Penulis: Aminatus Sofya
Editor: Arie Noer Rachmawati