Rapid Test ke Pengunjung dan Pegawai Kafe, Forkopimda Kota Malang Temukan Satu Orang Reaktif

Penulis: Kukuh Kurniawan
Editor: Taufiqur Rohman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kegiatan pelaksanaan rapid test oleh Forkopimda Kota Malang kepada pengunjung dan pegawai Kafe KL Express Malang yang berada di kawasan Villa Puncak Tidar, Jumat (3/7/2020).

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Forkopimda Kota Malang gelar giat penindakan disiplin protokol kesehatan Covid-19, Jumat (3/7/2020).

Ada dua lokasi yang disasar dalam kegiatan tersebut, yaitu Kafe Kopi Ortu di Jalan Terusan Kawi dan Kafe KL Express Malang yang berada di kawasan Villa Puncak Tidar.

Selain melakukan imbauan terkait pentingnya penerapan protokol kesehatan, Forkopimda Kota Malang juga melakukan rapid test di tempat.

Rapid test dilakukan baik kepada pengunjung kafe maupun pegawai kafe.

Wakil Wali kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko mengatakan ada sebanyak 125 orang yang dilakukan rapid test.

Pernikahan Berakhir Nestapa, Pria Tewas 2 Hari Seusai Nikah karena Corona, Nyaris 100 Orang Positif

Styling Oversized T-Shirt, Bantu Beri Tampilan Fresh dan Fashionable

"Dari 125 orang, satu orang hasil rapid testnya reaktif. Maka satu orang itu, akan kami lakukan metode rapid test yang akurasinya lebih bagus esok hari. Dan hal tersebut akan dilakukan di rumah isolasi yang berada di Jalan Kawi," ujarnya kepada TribunJatim.com.

Dirinya juga menerangkan bahwa setelah hasil rapid test yang dilakukan esok hari di rumah isolasi telah keluar, maka baru akan dilakukan tindakan selanjutnya.

"Namun yang jelas saat ini, satu orang yang reaktif itu langsung akan menjalani isolasi di rumah isolasi," ucapnya.

Jalur Pendakian Gunung Penanggungan Via Tamiajeng Masih Ditutup, Banyak Calon Pendaki Kecele

Pengantin Wanita Berlutut hingga Menjerit di Pelaminan, Ogah Nikah & Ingin Pulang, Lihat Sikap Suami

Selain itu, satu orang yang reaktif tersebut akan menjalani beberapa treatment.

Salah satunya dengan memakai ramuan herbal.

"Dengan ramuan herbal itu, diharapkan dapat meningkatkan daya tahan tubuh dari orang yang reaktif tersebut," tambahnya.

Dirinya juga menerangkan bahwa tempat usaha yang terdapat satu orang reaktif itu tidak dilakukan penutupan.

Sosok Regina Jasmine, Ciptakan Keindahan Lewat Face Painting

"Tidak kami lakukan penutupan tempat usaha. Namun kami minta (kepada pengelola tempat usaha) untuk memperhatikan secara ketat protokol kesehatannya, seperti menyiapkan tempat cuci tangan, jaga jarak, gunakan masker dan lakukan pengecekan suhu tubuh," bebernya.

Dirinya juga mengungkapkan bahwa wilayah Kota Malang telah ditetapkan sebagai zona merah oleh Gubernur Jatim.

Jember Ranking 1 Se-Jatim dalam Partisipasi Sensus Penduduk Online 2020, BPS Jatim beri Penghargaan

Halaman
12

Berita Terkini