Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Jumlah kasus baru positif Corona di Kota Blitar bertambah tujuh orang, Sabtu (18/7/2020).
Enam dari tujuh kasus baru positif itu berasal dari penyebaran virus Corona di Jl Waru, Kelurahan Rembang, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.
"Ada tambahan tujuh kasus baru positif virus Corona dan enam di antaranya dari klaster Jl Waru, Kelurahan Rembang," kata Ketua Harian Penanganan Covid-19 Kota Blitar, Didik Jumianto.
• Angka Kesembuhan Pasien Corona Jatim Tertinggi di Indonesia, Capai 555 Orang, Khofifah: Kerja Keras
Sekadar diketahui klaster penyebaran Covid-19 di Jl Waru, Kelurahan Rembang, bermula dari perempuan tenaga kesehatan di RS Kabupaten Blitar.
Perempuan berusia 45 tahun yang masuk orang tanpa gejala (OTG) dinyatakan positif virus Corona pada 5 Juli 2020.
Perempuan itu menularkan virus ke bapaknya yang berusia 68 tahun.
• Pernikahan Kakek Perjaka dan Gadis Cantik 20 Tahun, Mas Kawin Nyaris Rp 10 M, Lihat Tingkah di Pesta
• Richard Kyle dan Jessica Iskandar Saling Unfollow Akun IG, Kakak Jedar: Parasit Sangat Berbahaya
Bapaknya meninggal saat statusnya masih pasien dalam pengawasan (PDP).
Belakangan hasil tes swab bapaknya juga positif virus Corona.
Perempuan tenaga kesehatan itu juga menularkan virus ke dua anak perempuan usia 9 tahun.
• UPDATE CORONA di Dunia Sabtu 18 Juli 2020, Kasus Global Capai 14 Juta Lebih, Indonesia Lampaui China
Dua anak perempuan itu kemudian menularkan virus ke enam orang lainnya.
"Enam kasus baru itu merupakan orang yang kontak erat dengan dua anak perempuan positif virus Corona asal Jl Waru, Kelurahan Rembang," ujar Didik.
Didik mengatakan, keenam kasus baru itu semua laki-laki mulai usia 59 tahun, 46 tahun, 20 tahun, 19 tahun, 18 tahun, dan 15 tahun.
• 3 Resep Membuat Sate Kambing Saat Idul Adha 2020, Dilengkapi Tips Mudah Mengolah Daging Jadi Empuk
"Keenamnya tidak ada keluhan, sekarang melakukan isolasi mandiri di rumah," katanya.
Dikatakannya, untuk tambahan satu lagi kasus baru positif virus Corona merupakan pindahan dari orang tanpa gejala (OTG).
Yaitu, laki-laki usia 33 tahun asal Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.
• Sebaran Virus Corona di Indonesia Sabtu 18 Juli 2020, Jawa Timur Tambah 204 Kasus Baru