Perlakuan Spesial Peternak ke Sapi Kurban 'Puang Tedong' Milik Jokowi, Tidurnya di Karpet Rp 2 Juta

Penulis: Ficca Ayu Saraswaty
Editor: Sudarma Adi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rahman Takka bersama sapi miliknya yang dibeli Presiden Jokowi, saat ditemui di kandang sapi miliknya di Rea Barat, Desa Patampanua, Kecamatan Matakali, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, Minggu (19/7/2020). Sapi berbobot 1,2 ton itu dipilih Jokowi sebagai sapi kurban untuk dipersembahkan kepada warga Sulawesi Barat pada hari raya Idul Adha mendatang.

TRIBUNJATIM.COM - Peternak asal Polewali Mandar, Sulawesi Barat ini girang ketika mengetahui sapinya dibeli Presiden Joko Widodo.

Sapi kurban seberat 1,2 ton yang dibeli Presiden Jokowi berasal dari Rahman Takka, peternak asal Polewali Mandar, Sulawesi Barat

Saking senangnya si sapi dibeli orang nomor satu di Indonesia ini, Rahman Takka memberi perlakuan spesial pada sapi tersebut.

Mulai dari diberi karpet hitam hingga makan tiga kali sehari, semua dilakukan Rahman Takka agar sapi Presiden Jokowi dalam kondisi sehat hingga hari raya Idul Adha tiba.

Karpet seharga Rp 2 juta itu disiapkan agar sapi yang diberi nama "Puang Tedong" ini bisa tidur nyenyak dan tak kedinginan. Selain itu, Rahman juga meningkatkan keamanan dengan menggelar ronda setiap hari.

Ini untuk menjaga sapi kurban milik Kepala Negara tetap sehat dan aman sampai hari kurban tiba.

“Ada banyak upaya yang saya lakukan agar Puang Tedong tetap sehat dan bisa diserahkan utuh ke Presiden Jokowi. Saya sudah beri dua lembar karpet hitam, menjaga mandi, dan makannya tiga kali sehari.

Aturan Menyembelih Hewan Kurban Idul Adha 2020 di Tengah Pandemi Corona Resmi dari Kemenag

Tebus 1 Ekor Kambing Kurban Pakai Uang Koin, Pedagang Kira Bercanda, Ini Kisah Menyentuh di Baliknya

Ini bukan hanya soal harganya yang fantastis dan membuat saya senang, lebih dari itu saya bangga karena sapi kesayangan saya dibeli orang penting,” ujar Rahman saat ditemui Kompas.com (TribunJatim.com Network ), Minggu (26/7/2020).

Rahman menceritakan, sapi peliharannya dibeli Jokowi bermula dari telepon dari orang yang mengaku kepercayaan presiden.

Rahman sempat tidak percaya mantan Gubernur DKI Jakarta itu ingin membeli sapinya.

Peternak ini akhirnya yakin setelah petugas dari Dinas Peternakan Polewali Mandar dan Sulbar bergantian mendatanginya.

Rahma awalnya membuka harga Rp 100 juta. Namun, setelah tawar menawar, sapi dilepas dengan harga Rp 89 juta.

Hasil pemeriksaan dinas peternakan, sapi berwarna hitam kecoklatan itu memiliki bobot 1,2 ton dengan lingkar badan 2,34 meter. Sedangkan tingginya mencapai 1,68 meter dan panjang 1,86 meter.

3 Pilar Kecamatan Tenggilis Mejoyo Patroli Jam Malam, Sita 5 KTP Warga Gegara Bandel Tak Bermasker

Tangis Histeris Pemilik 9 Kerbau yang Dicuri Maling: Disembelih dan Tinggal Jeroan, Rugi Rp 270 Juta

Sapi kurban Presiden Jokowi diberi karpet hitam dan dimandikan tiga kali sehari. (KOMPAS.COM/JUNAEDI)

Sapi bernama Puang Tedong ini berumur empat tahun enam bulan. Kepala Dinas Peternakan Polewali Mandar Hassani mengatakan, seluruh persyaratan Puang Tedong sebagai sapi kurban telah terpenuhi.

Tradisi Presiden Jokowi menggelar kurban setiap Hari Raya Idul Adha di Sulawesi Barat ikut memupuk semangat dan kebanggaan para peternak sapi di Sulbar.

Halaman
123

Berita Terkini