"Obsesi bisa membuat seseorang punya keinginan balas dendam, termasuk merusak hubungan utama Anda," kata Greenberg.
Pada saat yang sama, pengkhianatan pada kepercayaan yang pasangan berikan akan melukai hatinya, dan juga bisa membuatnya melakukan hal-hal nekat, termasuk membalas ulah Anda dan selingkuhan.
• Misteri Anak Gadis Putri Diana dari Pangeran Charles, Hidup dengan Identitas Rahasia: Mirip Ibunya
4. Adakah pintu keluar?
Walau pada awalnya Anda merasa dipuja, mendapat perhatian, dan kesenangan, hal itu lama-lama akan pudar dan terasa biasa saja.
Ingatlah bahwa sesuatu yang menggoda tak selalu permanen dan sehat.
"Mungkin yang permanen adalah hancurnya keluarga Anda dan perasaan aman," kata Greenberg.
Pada sebagian kasus, orang yang berselingkuh secara sadar atau tidak sadar ingin keluar dari hubungannya.
Tetapi, berselingkuh bukan cara melakukannya. Jika semua upaya menyelamatkan hubungan menemui jalan buntu, tak ada salahnya mengakhiri hubungan dengan baik-baik.
"Bicara dengan jujur pada pasangan adalah cara yang lebih baik. Anda mungkin takut kehilangan keluarga, stabilitas, bahkan reputasi. Tetapi mengakhiri hubungan yang lama sebelum memulai yang baru akan menghindari rasa sakit dan drama," katanya.
Artikel di atas sebelumnya telah tayang di Tribunnews.com dalam judul Wanita Kirimi Mantan Pacarnya 1 Ton Bawang Merah agar Sang Mantan Menangisi Putusnya Hubungan