Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM - Kasus pembunuhan pria bernama Jefri Wijaya alias Asiong tengah menjadi sorotan.
Jenazah Asiong ditemukan telanjang di jurang Jalan Medan-Berastagi KM 54-55 Desa Ndolu, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara pada Jumat (18/9/2020).
Polisi akhirnya berhasil menangkap tiga pelaku pembunuhan Jefri Wijaya alias Asiong pada Senin (21/9/2020).
Sementara istri Asiong kerasukan arwah suaminya.
Simak berita selengkapnya, dirangkum dari TribunWow dan TribunMedan ( grup TribunJatim.com ).
• Detik-detik Hujan Deras Terjang Belasan Rumah di Montong Tuban, Kerusakan Sampai Jutaan Rupiah
Jenazah Asiong ditemukan dalam keadaan luka bakar serta sejumlah luka di tubuhnya.
Terdapat luka lebam di bagian muka serta luka seperti luka bakar.
"Ada luka di muka, goresan di pipi, badan lembam dan bagian pahanya kayak dibakar hidup-hidup," ujar istri korban yang bernama Lisa (34) saat ditemui Tribun Medan di Yayasan Angsapura Jalan Asia Medan, Senin (21/9/2020).
• Gudang Elektronik di Jalan Halmahera Kembali Terbakar, 6 Unit Damkar Dikerahkan untuk Memadamkan Api
Pada Senin (21/9/2020), ketiga pelaku pembunuhan ditangkap oleh polisi secara terpisah di kawasan Desa Makmur Sibolangit dan Pancurbatu.
Hal itu juga telah dikonfirmasi Dirreskrimum Polda Kombes Irwan Anwar terkait penangkapan pembunuhan Asiong.
Irwan Anwar mengatakan, ada tiga orang lebih yang diduga terlibat dalam pembunuhan Asiong.
Saat ini polisi masih menyelidiki lebih lanjut terkait kasus ini.
"Bukan tiga orang, banyak. Dan masih dalam pemeriksaan dan pengembangan, akan dirilis,” kata Kombes Anwar.
Dalam kesempatan itu, Kombes Anwar masih enggan menyebut identitas para terduga pelaku dan motif pembunuhan pada Asiong.
Istri Asiong Disebut Kerasukan Arwah Suaminya
Kematian mengenaskan yang menimpa Asiong membuat istrinya, Lisa terpuruk.
Dilansir TribunWow.com dari Tribun Medan pada Rabu (23/9/2020), keponakan Lisa menyebut bibinya sempat kerasukan pamannya.
Lisa mengaku dirinya merasakan sakit di bagian dada.
Selain itu, Lisa mengatakan dirinya kedinginan.
"Tadi malam kejadiannya (Senin malam) bahwa bibik (Lisa) kerasukan arwah paman. Nah ia berkata bahwa dirinya sakit di bagian dada, menjerit."
"Lalu ngomong 'Mak sakit dadaku'. Banyak orang datang sambil nangis. 'Di sini dingin'," kata Kevin pada Selasa (22/9/2020).
• Ada Karyawan Positif Covid-19, Kantor DPMPTSP Kota Kediri Ditutup Sementara Selama Lima Hari
Kevin menyebut Lisa berulang kali mengatakan kata-kata yang sama.
"Korban terus berucap kata-kata kenapa mereka tega kali, jahat kali. 'Aku tersiksa kali, tersiksa kali'. Itu terus diucapkannya," ujarnya.
Berulang kali Lisa mengatakan bahwa mengapa mereka tega melakukan itu.
"Terus ia ngomong 'Mereka kok gitu kali, jahat kali, dingin, dingin kali'," ucap Kevin.
Sosok Penyayang
Lisa mengungkapkan bahwa suaminya adalah seorang penyayang.
Selama menikah dengan Asiong, sudah banyak kenangan indah yang dilalui bersama.
Bahkan, Asiong juga memiliki sifat yang pelindung.
"Dia itu penyayang, kalau sama adik-adiknya sama keluarga, dia itu sayang, dia membela adiknya, dia enggak mau lihat adiknya susah," ujar Lisa.
• Awal Pesta Nikah Bahagia Endingnya Isak Tangis, Kronologi Bocah 5 Tahun Tewas, Panitia: Mengerikan
Asiong yang sudah memiliki istri dan tiga anak ini sehari-harinya bekerja sebagai agen jual beli mobil.
Menurut Lisa, suaminya itu adalah sosok yang perhatian.
Selain itu, Asiong juga dinilai sebagai sosok pekerja keras dan bertanggung jawab.
"Kalau anak-anak, dia juga sangat sayang. Dia tipe yang pekerja keras, kalau dalam keadaan terjepit, otaknya langsung mutar. Misalnya kalau enggak ada uang, dia mau jual mobil yang second hand, pokoknya dia cepatlah tanggap terhadap keluarga," jelas dia.
• Tragis, Suami Belah Perut Istri Hamil karena Kepo, Khawatir Bayinya Perempuan, Endingnya Memilukan
Selama ini, Asiong juga selalu meluangkan waktunya untuk memperhatikan pertumbuhan anak-anak mereka.
Sedangkan terkait kesehatan suaminya, Lisa mengatakan Asiong tidak pernah memiliki riwayat penyakit yang serius.
Sehingga ia tak menyangka sang suami akan meninggalkannya begitu cepat.
"Enggak ada, enggak ada sakitnya, justru itu yang membuat saya merasa heran. Sama sekali tidak ada, dia enggak ada bilang apa gitu."
"Setelah dia pergi dari rumah itu, saya enggak tahu lagi ke mana dia," ungkap Lisa.
Pertemuan Terakhir
Lisa tak menyangka suaminya ditemukan tak bernyawa dalam keadaan yang mengenaskan.
Lisa sama sekali tidak merasakan firasat apapun sebelum mendapat kabar kematian sang suami.
"Pas waktu (pergi) terakhir itu, enggak sempat dia kulihat lagi. Dia minta makan, dan itulah pertemuan kami terakhir, selanjutnya enggak nampak dia lagi," ujar Lisa.
Lisa menceritakan dirinya tak bertemu sang suami sejak Kamis (17/9/2020).
• Viral Foto Cantik di KTP Gadis Kelahiran Majalengka, Ini Fakta di Baliknya: Ya Itu Baru Bangun Tidur
Sempat menghilang, lalu pada Sabtu (19/9/2020) baru ia mendengar Asiong ditemukan tak bernyawa.
Lisa mengatakan suaminya pergi pada Kamis Kamis (17/9/2020) pukul 12.00 WIB.
Saat itu, Asiong mengatakan dirinya ingin ke showroom mobil.
Pada pukul 13.00 WIB, suaminya sempat mengiriminyan pesan via Whatsapp.
"Setelah pergi, habis itu ku telpon. Dia bilang mau ke showroom ambil mobil ada yang mau beli mobil. Sekitar pukul 13.00 WIB, suami saya kirim pesan dari WhatsApp."
"Dia suruh sembahyang. 'cepat sembayang dulu biar lewat terios ini'," cerita Lisa.
• Belasan Rumah di Tuban Rusak Diterjang Puting Beliung, Atap Terhempas hingga Dinding Jebol
Lalu, sang suami sempat pulang lagi ke rumah sekitar pukul 16.30 WIB.
Kemudian dirinya tidur hingga suaminya pergi lagi tanpa tahu ke mana tujuannya.
"Dia pulang, terus saya tidur, pas bangun suami udah pergi. Saya tanya anak-anak ke mana, enggak ada yang tahu. Sekitar pukul 19.00 WIB, ku telpon untuk jemput anak-anak, namun tidak diangkatnya," ucapnya.
Sedangkan status WhatsApp suaminya terakhir online pada pukul 18.45 WIB
Lantaran tak kunjung pulang, Lisa mengaku khawatir.
Kini dirinya hanya bisa berharap agar polisi berhasil mengungkap kasus pembunuhan yang menimpa suaminya.
"Saya sudah dimintai keterangan oleh polres Tanahkaro dan Polda Sumut. Dengan begini, saya berharap polisi dapat menemukan pelaku pembuahan suami saya," harap Lisa.
Artikel ini telah tayang di TribunWow dengan judul Permintaan Terakhir Asiong, Mayat yang Ditemukan Telanjang di Jurang dengan Luka Bakar, Istri dari Korban Pembunuhan yang Ditemukan di Jurang Disebut Kerasukan: Aku Sangat Tersiksa dan Pertemuan Terakhir Istri Asiong sebelum Mayat Suami Ditemukan di Jurang, Singgung Status WhatsApp.