Jalan-jalan ke Gresik Bawa Sendok dan Penggaris, 3 Warga Surabaya Ini Bobol Toko, Gasak Ratusan Juta

Penulis: Willy Abraham
Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto memimpin konferensi pers pencurian dengan pemberatan di Mapolres Gresik, Jumat (2/10/2020).

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Tiga tersangka ini berhasil gondol ratusan juta dengan berbekal ujung sendok dan penggaris.

Berbekal alat tersebut, mereka melakukan pembobolan minimarket, konter handphone dan laci di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Ketiga tersangka adalah Legiono (34) warga Kecamatan Sambikerep, Andi Sugianto (21) warga Kecamatan Benowo, dan Gunawan Wibisono (23) warga Kecamatan Sambikerep.

Ketiga tersangka berasal dari Kota Surabaya.

Pilwali Surabaya 2020, Machfud Ajak Keluarga Nikmati Bakso Embongan, Dukung Ekonomi Kerakyatan

Polda Jatim Telah Lakukan Konseling Terhadap Kasat Sabhara Dan Kapolres Blitar

Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto mengatakan ketiga tersangka ini beraksi di tiga tempat kejadian perkara (TKP).

Sebelmnya, mereka jalan-jalan ke Gresik, melakukan pengamatan di sejumlah TKP.

"Otak pelakunya adalah Gunawan, seorang residivis bebas karena asimilasi," ucapnya, Jumat (2/10/2020).

Gunawan baru bebas dari penjara belum memiliki pekerjaan. Mengajak kedua rekannya seorang pengangguran lalu beraksi di Gresik.

Viral Driver Ojol Kehilangan Motor Setelah Salat Magrib di Masjid, Satu-satunya untuk Cari Nafkah

Cara Mengisi Survei Kartu Prakerja Biar Dapat Insentif Rp 50 Ribu, Login Dulu di www.prakerja.go.id

Terlebih dahulu, mereka beraksi di sebuah SPBU di Menganti. Saat petugas SPBU lengah mereka mengambil uang setoran di dalam laci. Uang sebesar Rp 6 juta amblas kurang dari 10 menit.

Kemudian, sebuah konter handphone di Kecamatan Driyorejo mampu membobol konter dengan membolongi plafon saat pukul 09.00 Wib.

Ketiga tersangka ini mampu mengembat delapan buah handphone yang dipajang di dalam etalase dan uang tunai sebesar Rp 24 juta. Korban mengalami kerugian hingga Rp 60 juta.

Tidak sampai disitu, ketiga tersangka asal Surabaya ini melanjutkan aksi jahatnya di wilayah Gresik. Kali ini di Kecamatan Benjeng, sebuah minimarket dibobol sekitar pukul 01.00 Wib.

Mereka memanjat tiang penyangga toko kemudian dari atas toko turun melalui tower tandon air. Saat di dalam minimarket, mereka masuk ke dalam ruangan membuat lubang seukuran tangan dengan penggaris besi dan sendok.

Tangan tersangka mampu menggondol 1.500 bungkus rokok di ruang gudang. Kerugian mencapai ratusan juta.

"Total kerugian mencapai ratusan juta. Sebagian hasil kejahatan untuk dibelikan pakaian, sebagian digunakan untuk foya-foya mencari hiburan," terangnya.

Halaman
12

Berita Terkini