TRIBUNJATIM.COM - Chef Juna Rorimpandey memang merupakan juri MasterChef Indonesia yang kerap dianggap galak dan suka berkomentar pedas.
Chef Juna Rorimpandey seringkali dianggap galak saat menjadi juri di beberapa kompetisi memasak seperti MasterChef Indonesia.
Merespons anggapan tersebut, Chef Juna Rorimpandey menyebut alasannya karena para juri saling melengkapi.
Dalam kanal YouTube Chef Arnold Poernomo, Chef Juna Rorimpandey akhirnya buka suara mengenai anggapan tersebut.
Juna mengungkapkan alasan kerap terlihat sangat tegas bahkan terkesan galak saat menjadi juri di MasterChef Indonesia.
Tak hanya Juna Rorimpandey, Chef Arnold Poernomo, dan Chef Renatta Moeloek yang juga menjadi juri tak segan menegur atau berkomentar pedas terhadap para kontestan.
Juna Rorimpandey bercerita, biasanya mereka bertiga saling memahami alur emosi masing-masing.
"Para juri ini saling melengkapi jadi kalau salah satu ada yang konslet, jadi yang lain diam," kata Chef Juna Rorimpandey.
• Boy William Bocorkan Kriteria Pasangan yang Didambakan oleh Chef Renatta: At Least Harus Bisa Masak
• Sosok Calon Suami Chef Marinka, Akhirnya Lepas Masa Lajang Lama Tak Muncul, Lihat Profesi Si Calon
Menurut Juna Rorimpandey, tugas mereka sebagai koki sekaligus juri bagi para kontestan bukanlah pekerjaan yang mudah.
"Karena pekerjaan ini memang sangat stressfull kalian aja enggak tahu, di mana kita sebagai eksekutif chef biasanya kami pegang control the whole kitchen, temponya kita yang jalan dan selalu enggak mau tahu harus bisa jadi," tutur Chef Juna Rorimpandey.
"Sementara kalau diproduksi ini orangnya ada 100, yang megang tempo cuma kita, dan ada aja masalah yang mereka sendiri semua lepas tangan," lanjutnya.
Lagipula, kata Juna Rorimpandey, semua yang dia tunjukan itu adalah realitas yang sebenarnya dari pekerjaan seorang koki yang profesional.
"Di MasterChef yang dilihat sama orang adalah kejam, sadis padahal asal kalian tahu, my attitude apalagi waktu season 1 dan 2 itu adalah the real attitude saat di profesional kitchen, itu yang orang awam banyak tidak tahu," tambah Juna Rorimpandey.
• Fenomena Awan Hitam Pekat seperti Gelombang Air Laut Selimuti Langit Banten, Berikut Penjelasan BMKG
• Cara Paling Gampang Selamatkan Omzet Bisnis Kuliner Saat Pandemi, Coach Ino: Kenali 7 Tangga Ini
Makanan favorit
Chef Juna Rorimpandey mengatakan, banyak yang salah mengira tentang makanan Indonesia yang menjadi kesukaannya.
Saat itu, Arnold Poernomo membuka sesi tanya jawab untuk Juna Rorimpandey. Seorang warganet menanyakan makanan kesukaan kedua chef yang sama-sama menjadi juri di MasterChef Indonesia itu.
"Kalau yang halal bebek betutu di Bali, tapi harus yang otentik ya, bebek betutu itu beda," kata Juna seperti dikutip Kompas.com ( TribunJatim.com Network ), Jumat (2/10/2020).
Chef Juna Rorimpandey melanjutkan, selama ini banyak orang yang mengira makanan kesukannya adalah siomay.
"Jadi gue lebih suka makanan Bali. Cuma orang kadang salah kaprah gue kan sering bilang somay itu yang paling tidak bisa dilawan, jadi kalau dikasih selalu makan," lanjutnya.
Pria berambut gondrong ini bercerita, dia lama tinggal di Bali, sebelum akhirnya berkuliah di Jakarta dan menetap di Amerika Serikat.
"Di Amerika 13 tahun. Sebelum berangkat ke AS saya besar di Bali, 93 tamat SMA, sampai 97 kuliah di Jakarta, tapi setiap liburan pergi ke Bali," ucap Chef Juna Rorimpandey.
• Kemenkes Bakal Tetapkan Harga Tes Swab Mandiri Maksimal Rp 900 Ribu, Minta Faskes Bisa Menyesuaikan
• Ade Londok Dapat Tugas Mulia Jadi Duta Promosi UMKM Kuliner Jabar, Berkat Viralkan Odading Mang Oleh
Kesal pada Chef Arnold Poernomo
Chef Juna Rorimpandey mengungkapkan kebiasaan Chef Arnold Poernomo yang kerap membuatnya merasa kesal.
Chef Juna Rorimpandey dan Chef Arnold Poernomo diketahui sama-sama menjadi juri dalam acara MasterChef Indonesia.
"Kesal karena dia selalu on time," kata Juna saat menjadi bintang tamu dalam vlog di kanal YouTube Arnold.
Chef Juna Rorimpandey bercerita, biasanya dia sengaja mengulur waktu untuk tiba di lokasi syuting MasterChef karena proses syuting selalu mundur dari waktu yang ditentukan.
Namun, tidak bagi Chef Arnold Poernomo. Pasalnya, ia selalu datang ke lokasi tepat waktu.
"Saya orangnya selalu on time tapi syuting MasterChef selalu terlambat. Jadi, saya dengan sengaja datang mundur, tetapi masih on time," tutur Chef Juna Rorimpandey.
"Saya datang mundur pun masih nunggu. Bapak satu ini (Arnold) sudah tahu syutingnya pasti mundur, dia tetap aja datang on time," kata Chef Juna Rorimpandey melanjutkan.
Hal itu membuat Juna merasa bersalah karena selalu datang lebih lama dari Arnold Poernomo.
"Kan jadi saya kadang-kadang datang tuh agak enggak enak gitu loh. Padahal saya juga enggak terlambat sebenarnya, kesalnya di situ aja," ujar Juna Rorimpandey.
"Tapi secara kerjaan kita enggak ada kesal-kesal, kita santai," kata Arnold Poernomo menimpali.
(Kompas.com/Ira Gita Natalia Sembiring)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tentang Chef Juna, Makanan Favorit hingga Tanggapan Dinilai sebagai Juri Galak"