Pilkada Gresik

KPU Gresik Ajak Generasi Milenial Jadi Pemilih Cerdas

Penulis: Willy Abraham
Editor: Yoni Iskandar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Komisioner KPU Gresik Divisi Sosialisasi dan SDM, Makmun saat memberikan sosialisasi kepada komunitas Gresik Movie di kedai Gresiknesia, Sabtu (3/10/2020).

 TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Komisi Pemilhan Umum (KPU) Kabupaten Gresik mengajak generasi milenial untuk menjadi pemilih cerdas dalam Pilkada Gresik 2020.

Kali ini, KPU Gresik menggandeng Komunitas Gresik Movie untuk meningkatkan partisipasi pemilih.

Komunitas yang berisikan para pemuda pembuat film di Gresik ini cukup antusias mengikuti sosialisasi. KPU mendatangi basecamp di Kedai Gresiknesia, perumahan BP Wetan.

Komisoner KPU Gresik Divisi Sosialisasi dan SDM Makmun mengajak agar generasi muda menjadi pemilih cerdas. Generasi muda yang aktif menggunakan internet diajak untuk memperbarui informasi.

"Pastikan diri anda terdaftar sebagai pemilih. Bisa di cek di lindungaihakpilihmu.kpu.go.id Kemudian kenali kedua pasangan calon agar memilih sesuai hati nurani," kata Makmun kepada TribunJatim.com.

Selain mengajak menjadi pemilih cerdas, Makmun juga meminta agar calon pemilih tidak menerima politik uang. Menurutnya, politik uang malah menurunkan harga diri pemilih itu sendiri.

Khofifah Ziarah ke Makam Bung Karno Sambil Gencarkan Jatim Bermasker

Permintaan Gempi Bikin Gading Marten Kaget, Bahas Rencana saat Dewasa, Mantan Gisel: Lebih Maha Ya

TERPOPULER BOLA: Hasil Liga Spanyol hingga Laga Juventus Vs Napoli Terancam Digelar karena Covid-19

Karena itu pihaknya menegaskan pendidikan politik itu penting diberikan. Salah satunya dengan mengandeng beberapa komunitas dan seluruh sektor masyarakat untuk ikut mensosialisasi pemilihan yang akan digelar pada 9 Desember 2020 nanti.

Makmun memastikan KPU tetap menggelar pemilihan di tengah pandemi dengan mempertimbangkan protokol kesehatan.

Protokol kesehatan akan diterapkan ketat, datang ke TPS dengan memakai masker, mencuci tangan dan mengecek suhu tubuh sebelum masuk TPS.

Kemudian memasuki area TPS pemilih akan diberikan sarung tangan sekali pakai untuk mencoblos memakai paku. Lalu diberikan tanda tinta. Dipastikan dalam pemilihan nanti semua pemilih tidak boleh bergerombol dan jaga jarak.

"Lalu bagi pemilih yang memiliki suhu badan 37 derajat tidak akan diperkenankan masuk TPS. Petugas akan menggiring ke bilik khusus yang sudah disiapkan oleh KPPS. Setelah itu yang bersangkutan dipersilahkan segera meninggalkan TPS secepatnya," pungkasnya kepada TribunJatim.com. (wil/Tribunjatim.com)

 

Berita Terkini