Berita Terpopuler

BERITA TERPOPULER JATIM: 5 Ribu Buruh Gresik Aksi Mogok Nasional hingga Perangkat Desa Selingkuh

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Unjuk Rasa

TRIBUNJATIM.COM - Beragam berita menarik yang terjadi di wilayah Jawa Timur terangkum dalam berita terpopuler Jatim hari ini, Selasa 6 Oktober 2020.

Pada berita terpopuler Jatim hari ini dibuka dengan massa Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kabupaten Gresik bakal menggelar aksi unjuk rasa bertema Mogok Nasional.

Selanjutnya, kasus perselingkuhan di Ponorogo yang melibatkan perangkat desa.

VIRAL Wajah Asli Selebgram Bikin Syok, 135 Ribu Followers Tertipu Filter, Beda Jauh, Ending Miris

Terakhir, penemuan mayat mengambang di Sungai Berantas.

Ingin tahu berita selengkapnya, berikut berita terpopuler Jatim hari ini, Selasa 6 Oktober 2020 yang dirangkum TribunJatim.com untuk Anda:

1. Besok 'Mogok Nasional', 5 Ribu Buruh Bakal Turun Jalan di Gresik: Tolak Pengesahan RUU Omnibus Law

Silaturahmi Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto bersama Disnaker, Kodim 0817, Sekber SP/SB Kabupaten Gresik di Mapolres Gresik, Senin (5/10/2020). (SURYA/WILLY ABRAHAM)

Ribuan buruh akan turun ke jalan di Kabupaten Gresik.

Massa Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kabupaten Gresik bakal menggelar aksi unjuk rasa bertema Mogok Nasional.

Kurang lebih, lima ribu buruh bakal diturunkan untuk menghalau pengesahan RUU Omnibus Law.

Aksi yang akan digelar besok Selasa (6/10/2020) itu menyasar di dua tempat.

"Pertama di gedung Pemkab Gresik dan DPRD Gresik. Aksi demonstrasi ini, dilakukan karena pengesahan Omnibus Law cenderung tidak transparan. Apalagi dalam pasalnya dinilai banyak merugikan golongan pekerja,” ucap Ali Muchsin, Ketua DPC SPSI Gresik, Senin (5/10/2020).

Pengantin Dongkol Keluarkan Rp120 Juta Demi Resepsi, Pihak Pria Cuma Rp6 Juta, Ujungnya Diselingkuhi

Dikatakannya, jika Omnibus Law berhasil menjadi undang-undang, maka status hubungan kerja kontrak menjadi seumur hidup, nilai pesangon dari 32 bulan upah menjadi 25 bulan dan Upah Minimum Sektor Kabupaten/Kota (UMSK) juga akan hilang.

“Belum lagi cuti haid yang sebelumnya masih diizinkan, namun di dalam undang-undang ini melarang perempuan yang tidak masuk kerja karena haid. Jelas ini merugikan. Kita akan aksi turun ke jalan," paparnya

Aksi SPSI ini akan digelar selama tiga hari.

Tanggal 6 Oktober diselenggarakan di Gresik. Sedang tanggal 7 hingga 8 akan terpusat di Surabaya dengan serikat buruh se Jatim.

Halaman
123

Berita Terkini