Pengemudi Mikrolet di Malang Ditemukan Meninggal dalam Kendaraannya, Diduga Alami Serangan Jantung

Laporan Reporter TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Diduga mengalami serangan jantung, seorang pria pengemudi mikrolet AMG di Malang ditemukan meninggal di dalam kendaraannya.

Dari informasi yang didapat TribunJatim.com, kejadian tersebut terjadi di Pasar Induk Gadang, Kecamatan Sukun, Kota Malang pada Minggu (11/10/2020) sekitar pukul 10.15 WIB.

Kejadian itu diketahui ketika salah satu saksi mata sekaligus teman korban melihat, bahwa korban dalam keadaan posisi tertelungkup di jok supir.

"Saksi kemudian memanggil nama korban, namun tidak ada respon sama sekali. Saksi lalu melaporkan kejadian tersebut ke pos polisi Gadang. Setelah itu anggota kepolisian segera mengecek ke lokasi kejadian," ujar Kapolsek Sukun, Kompol Suyoto kepada TribunJatim.com.

• Nia Ramadhani Tak Tahan Kenangan Keluarga, Nangis Baca Pesan Soal Ayahnya saat Sakit Keras: Crying

• Rizky Billar Sebut Kini Jarang Punya Waktu dengan Lesty, Hubungan Merenggang? Susah Bisa Bareng

Saat petugas kepolisian bersama tim medis datang ke lokasi kejadian, ternyata korban yang bernama Sugeng Purwantoro (56), warga Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang tersebut telah ditemukan meninggal dunia.

Dari olah tempat kejadian perkara, petugas kepolisian tidak menemukan luka akibat benda tumpul dan benda tajam pada tubuh korban.

"Diduga korban meninggal dunia akibat sakit yang dideritanya. Karena dari keterangan keluarga korban, korban memiliki riwayat penyakit gula darah," jelasnya.

• BMKG Tuban Jelaskan Fenomena Lintang Kemukus hingga Bisa Sebabkan Kerusakan

• Terekam CCTV, Pria di Malang Curi Tanaman Hias, Korban: Kejadian Bukan Kali Pertama

Saat ini jenasah telah dibawa menuju ke kamar jenasah RSSA, dan pihak keluarga korban telah diberitahu oleh pihak kepolisian terkait kejadian tersebut.

Sementara itu salah satu relawan PMI Kota Malang yang ikut mengevakuasi jenasah korban namun enggan mengungkapkan namanya menuturkan, bahwa korban meninggal dunia diduga akibat serangan jantung.

"Dari keterangan keluarga korban, korban ini memiliki riwayat penyakit gula darah. Bila kadar gula tinggi dan tidak terkontrol, maka dapat memicu serangan jantung. Namun untuk lebih pastinya, menunggu hasil visum dari pihak rumah sakit," pungkasnya.

Editor: Pipin Tri Anjani