Virus Corona di Madiun

UPDATE CORONA di Kota Madiun Rabu 14 Oktober 2020, Kasus Covid-19 Capai 146 Orang, Delapan Meninggal

Penulis: Rahadian Bagus
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI Virus Corona - Beberapa gejala baru membuat dokter kewalahan.

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Rahadian Bagus

TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Pada update corona di Kota Madiun, Rabu (14/10/2020), kasus Covid-19 di Kota Madiun mencapai 146 orang.

Hal itu setelah tiga warga Kota Madiun terkonfirmasi positif Covid-19.

Berdasarkan rilis dari Kominfo Kota Madiun, kasus no 144, berinisial S, perempuan berusia 79 tahun, warga Kelurahan Rejomulyo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun.

Awalnya pada pertengahan Agustus, S terjatuh di rumahnya. Oleh keluarganya, S kemudian djemput dan dibawa ke Kota Malang untuk dirawat di rumah sakit.

Pada saat dilakukan rapid test hasilnya nonreaktif, namun hasil thorax menunjukkan S mengalami pneumonia. Karena kondisi kesehatan S semakin memburuk, S dipindahkan ke rumah sakit di Kabupaten Lamongan.

Beberapa hari dirawat di rumah sakit, S meninggal dan dimakamkan di Kota Madiun dan dinyatakan sebagai kasus probable.

Baca juga: Pertamina Delivery Service Ada di Kediri dan Madiun, Warga Bisa Beli BBM dan LPG Tanpa Keluar Rumah

Baca juga: Penghuni Lapas Madiun Diduga Bandar Besar Sabu yang Beredar di Magetan, 2 Pengedar Tertangkap

Hasil swab baru dikirim kemudian dari rumah sakit Lamongan dengan hasil positif Covid-19, sehingga status S dinaikkan menjadi pasien konfirmasi Covid-19.

Sementara kasus no 145 berinisial SAS, pria berusia 36 tahun ini beralamat tinggal di Kelurahan Sogaten, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun.

Awal bulan lalu, SAS melakukan perjalanan ke Trenggalek untuk kepentingan pekerjaan. Beberapa hari kemudian SAS ditugaskan ke Kediri, namun sebelum kegiatan dilakukan rapid test dan hasilnya reaktif.

Selanjutnya SAS menjalani swab test di kantor bersama seluruh pegawai. Hasil swab keluar beberapa hari kemudian, SAS terkonfirmasi positif Covid-19.  

Baca juga: Pengemudi Diduga Mengantuk, Mobil ASN di Madiun Masuk ke Selokan, Sempat Tabrak Dua Pohon

Saat ini, SAS diisolasi di rumah sakit di Kota Madiun dengan kondisi stabil tanpa keluhan.

Sedangkan kasus no 146, berinisial ST, perempuan berusia 59 tahun warga Kelurahan Kelun, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun.

Awalnya, ST sempat mengeluh batuk dan sesak sekitar seminggu yang lalu. ST kemudian memeriksakan diri ke klinik swasta di Kabupaten Madiun.

Karena foto thorak mengarah ke radang paru-paru, ST dirujuk ke rumah sakit di Kota Madiun. Di rumah sakit, ST menjalani rapid test dengan hasil reaktif sehingga dilakukan swab test pada ST dan hasil keluar dinyatakan positif Covid-19.

Saat ini, ST menjalani isolasi di rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Madiun. Dari hasil tracing, diketahui bahwa ST tidak pernah melakukan perjalanan ke luar kota maupun menerima tamu dari luar kota.

Baca juga: Bulog Tulungagung Siap Memasok Beras BPNT untuk Tutup Peluang Kecurangan, Menjamin Kualitas SNI

Berdasarkan data dari Kominfo Kota Madiun, update data Covid-19 pada Rabu (14/10/2020), 
pelaku perjalanan (ODR) sebanyak 1779 orang dengan 1779 orang selesai pemantauan.

Kontak erat (OTG) sebanyak 576 orang, bertambah tujuh orang, dengan 539 orang selesai pemantauan. ODP 108 orang dengan 108 orang sembuh.

PDP 63 orang dengan 53 orang hasil swab negatif dan 10 orang meninggal. Suspect sebanyak tujuh orang (ODP 0, PDP tujuh orang),  kasus probable lima orang (berkurang satu orang menjadi kasus konfirmasi).

Kasus konfirmasi sebanyak 146 orang, dengan posisi 130 orang sembuh, delapan orang masih dalam perawatan, 0 orang isolasi mandiri di rumah, dan delapan orang meninggal dunia.

Editor: Dwi Prastika

Berita Terkini