TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Penyelesaian masalah pengangguran di Kabupaten Gresik menjadi salah satu program prioritas paslon Bupati dan Wakil Bupati, Mohammad Qosim-dr Asluchul Alif jika nanti mendapatkan amanah memimpin Gresik lima tahun ke depan.
Solusi penuntasan ini diungkapkan paslon nomor urut 1, Qosim-Alif saat menjadi motivator pelatihan ekonomi kreatif para pemuda di Rumah Kita yang bertempat di Desa/Kecamatan Menganti, Minggu (18/10/2020).
Co-Founder Rumah Kita, Asropin Gunawan mengaku sangat mengapresiasi paparan visi misi Qosim-Alif.
Diakui banyak ilmu dan wawasan yang didapatkan.
"Jujur, tadi yang menjadi kendala teman-teman terkait menekuni usaha ekonomi kreatif adalah masalah pemasaran. Dan akhirnya kami sudah mendapatkan jawaban juga solusi, setelah mendengarkan paparan visi misinya Pak Qosim sama Pak Dokter Alif," ungkap Asropin
Baca juga: Bank UMKM Jatim Kejar Target Penyaluran Kredit hingga Rp 2,2 Triliun
Dalam paparannya, Cabup Pak Qosim menjelaskan, angka pengangguran Gresik saat ini tercatat 36.390.
Untuk mengatasinya, Qosim-Alif sudah menyiapkan solusi yang akan terselesaikan dalam lima tahun ke depan jika memimpin Kabupaten Gresik.
"Dari total angka itu sudah kami hitung dan selama 5 tahun nanti harus habis," ungkapnya.
Perlu diketahui jumlah industri atau perusahaan di Gresik ada sebanyak 1.340 pabrik.
Dari jumlah itu, pemerintahan Qosim-Alif jika diberi amanah akan koordinasi dengan setiap perusahaan dan menghitung karyawan atau pekerja yang hendak memasuki masa pensiun.
Data sementara menyebutkan rata-rata pekerja yang pensiun dari perusahaan se Gresik sekitar 3 ribu orang per semester. Artinya, dalam setahun bisa menyerap antara 6 ribu orang bahkan bisa lebih.
Kemudian untuk mengoptimalkan kemampuan calon pekerja, lanjut Pak Qosim, pemerintah akan mendidiknya di Balai Latihan Kerja (BLK).
Guru atau pendidik yang melatihnya nanti dari berbagai kalangan, termasuk akademisi dan juga praktisi.
Khusus untuk SMK akan diarahkan sesuai jurusan dan kebutuhan di setiap perusahaan.
Hitungan ini belum termasuk menciptakan lapangan kerja baru.