TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Tim Bintang Sembilan Berkelas yang di dalamnya terdiri dari para kiai, ibu nyai, dan tokoh masyarakat yang tersebar di 18 kecamatan se-Sidoarjo sepakat mendukung pasangan Kelana Aprilianto - Dwi Astutik.
Dukungan itu disampaikan lewat deklarasi di salah satu rumah makan di Jabon.
Menurut pengarah Tim Bintang Sembilan, H Ahmad Khoiri, deklarasi ini untuk menyamakan persepsi, pikiran, dan gerak langkah warga NU dalam memenangkan Kelana-Astutik dalam Pilkada Sidoarjo 2020.
Baca juga: 1 Mitos Ini Bikin Warga di Madiun Buang Popok Bekas ke Sungai, Bupati Sampai Heran: Harus Disiplin
Baca juga: VIRAL Aksi 2 Remaja Kibarkan Bendera di Demo Tolak UU Cipta Kerja, Lihat Selanjutnya saat TNI Datang
Terkait alasan mendukung pasangan calon nomor urut tiga ini, salah satunya karena Kelana dikenal sebagai pribadi yang dermawan dan merakyat.
Selain dermawan, Kelana juga entrepreneur alias pengusaha yang sudah mapan dengan dirinya sendiri.
"Tidak perlu saat nyalon terus minta bapaknya, bikin repot bapak-ibunya," katanya.
Selanjutnya, kata Khoiri, Kelana asli orang NU. "Sudah, hujjah ini saja sudah cukup, tidak perlu ditambahi macam-macam lagi. Sebab Pak Kelana secara SDM sudah kuat, selain itu juga politisi, entrepreneur, dan NU asli," lanjut dia.
Baca juga: Dinsos P3A Trenggalek Dampingi Bocah yang Terlibat Kasus Gulungan Senar Layang-layang
Baca juga: Bendahara PAN Jatim Tak Patuh Instruksi Zulhas, 40 Persen Pengurus PAN Bakal Hengkang
Mendapat dukungan dari kalangan NU, Kelana menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya. Selebihnya, dia lebih banyak mendengar masukan dan nasihat dari para kiai yang hadir.
"Saya menyampaikan terima kasih atas dukungan yang sangat luar biasa ini. Semoga ke depan hubungan ini terjalin lebih intens lagi," katanya.
Sementara itu Ketua Tim Pemenangan Kelana-Astutik, Haji Masnuh memaparkan, setelah timnya melakukan penyapaan dan mendapat dukungan dari berbagai elemen, maka dukungan dari para kiai, ibu nyai, dan warga NU ini disebutnya sebagai "gong dukungan".
"Ini termasuk gongnya dukungan. Sebab, tanpa dukungan dari warga NU ya agak miris, maka saya bilang ini adalah gongnya dukungan untuk memenangkan paslon nomor tiga," ujarnya.
Penulis: M Taufik
Editor: Heftys Suud