Apa yang dilakukannya, sebut Nikita Mirzani, semata-mata kerana kecintaannya pada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Apalagi, Indonesia menganut paham demokrasi yang menghargai setiap pendapat warganya.
Nikita Mirzani seolah terus diserang warganet di media sosial, terutama oleh para pengikut habib.
Yakni setelah Nyai mengucapkan kalimat bahwa habib adalah tukang obat.
Para pengikut habib pun tidak bisa menerima pernyataan Nikita Mirzani, hingga mengancamnya melaporkan ke polisi.
Tak hanya itu, Nikita Mirzani dilecehkan hingga dihina di media sosial oleh beberapa orang yang juga mengaku sebagai habib dan ustaz.
Di akun Instagram, Sabtu (14/11/2020), Nikita Mirzani lantas mengutip UUD Pasal 5 ayat 1, Pasal 20 ayat 1, dan Pasal 28 tentang kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum adalah hak asasi manusia (HAM).
"Dengan jaminan tersebut, saya Nikita Mirzani, TIDAK MERASA BAHWA SAYA TELAH MELANGGAR SESUATU," tulis Nikita Mirzani.
Sementara perkataan 'habib tukang obat', tulis Nikita Mirzani, "Tukang Obat BUKANLAH PEKERJAAN YG HINA sehingga dapat ANDA klasifikasikan sebagai hinaan."
Begitu pula nama habib yang tidak semata-mata dimiliki oleh 1 individu saja.
"Perkataan2 yg ANDA SEKALIAN lontarkan kepada saya jelas merupakan sebuah hinaan untuk seorang wanita. Do you think as a religious person, it is ethical to call a human being as such?," tulisnya.
"Do you really think it is make sense that somebody who claimed to be a descendants from our Beloved Rasul Muhammad SAW has this kind of attitude and nasty behaviour?," tulis Nikita Mirzani melanjutkan.
(Perkataan-perkataan yang Anda sekalian lontarkan kepada saya jelas merupakan sebuah hinaan untuk seorang wanita. Anda pikir sebagai orang religius, apakah etis menyebut manusia seperti itu?)
(Apakah Anda benar-benar mikir, masuk akal kah bagi seseorang yang mengklaim dirinya turunan dari Rasul tercinta Muhammad SAW punya sikap semacam ini dan perilaku menjijikan?)
Tudingan miring hingga hinaan yang diucapkan para pengikut habib, sebut Nikita Mirzani, tetap rutin dan tidak pernah terlambat membayar pajak negara.
"Berbeda dengan mereka yang merusak fasilitas negara," tulis Nikita Mirzani.
Nikita Mirzani merasa sedih, tetapi juga menganggap lucu.
Pasalnya, ketika mereka yang mengaku sebagai pengikut habib benar-benar orang yang mengerti ajaran agama dan percaya Tuhan.
"Sembah Tuhan kalian masing2, BUKAN MANUSIA YG KALIAN SEMBAH. Sampai cium tangan pake nangis segala," tulis Nikita Mirzani.
Nikita Mirzani mengingatkan bahwa Indonesia berdiri berdasarkan Pancasila.
"(Indonesia) Bukan negara yang kalian bikin sendiri segala aturannya sesuka hati kalian dengan bawa pasukan. Jangan jadikan agama sebagai tameng untuk menghancurkan sesama umatNya," tulisnya.
"Saya Islam tapi saya bukan Islam yang BAR BAR," tulis Nikita Mirzani.
Artikel di atas diolah dari artikel yang tayang di Wartakota dan TribunWow.com berjudul Dapat Banyak Dukungan dari Warganet, Nikita Mirzani Pamer Dikirimi Karangan Bunga di Depan Rumahnya dan Nikita Mirzani Bakal Lapor ke Polisi Senin Siang Nanti Pascaterima Hinaan di Media Sosial.