Gubernur Jawa Timur Resmikan RS Lapangan Ijen Boulevard di Kota Malang Inbox

Penulis: Rifki Edgar
Editor: Yoni Iskandar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana peresmian RS lapangan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Gubenur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa telah meresmikan Rumah Sakit Darurat Lapangan (RS Lapangan) yang berada di Kota Malang, Rabu (16/12).

RS Lapangan yang diberi nama RS Lapangan Ijen Boulevard tersebut dikhususkan bagi pasien positif Covid-19 kategori ringan hingga sedang.

Acara peresmian tersebut ditandai dengan pemotongan tali pita yang dilakukan secara simbolis oleh Gubernur Jatim Khofifah, Direktur RSSA Malang, dr Kohar Hari Santoso, Wali Kota Malang, Sutiaji dan Bupati Malang, Sanusi.

Kemudian, mereka melanjutkan dengan mendengarkan pemaparan dari Kepala RS Lapangan dr Heri Sutanto terkait dengan sarana dan pra saran yang tersedia di RS Lapangan.

"Kami berterimakasih kepada semua pihak, akhirnya RS Lapangan di Malang ini bisa diresmikan dan dioperasionalkan," ucap Khofifah kepada TribunJatim.com.

Mantan Menteri Sosial RI itu mengatakan, bahwa pembangunan RS Lapangan di Kota Malang dibangun untuk memproteksi masyarakat yang ada di sekitar rumah sakit.

Baca juga: Ganjar Kembali Gelar E-sport War From Home PUBG, Prize Pool Total Rp 10 Juta

Baca juga: Rohimah Mantap Ceraikan Kiwil, Tak Tahu Suami Bulan Madu Sama Eva Bellissima, Pamitnya Kerja

Dia juga menceritakan, bahwa sebenarnya pembangunan RS Lapangan Ijen Boulevard sempat dihentikan untuk sementara waktu karena penambahan kasus Covid-19 di Jawa Timur melandai.

Hingga akhirnya, pembangunan kembali dilanjutkan setelah pada November 2020 ada lonjakan jumlah kasus positif Covid-19 yang cukup signifikan di Jawa Timur.

"Memang sejak awal kami siapkan pada Mei lalu. Kemudian sempat terhenti karena kasus melandai. Yang akhirnya harus kami lanjutkan kembali pembangunannya," ucapnya kepada TribunJatim.com.

Di sela-sela sambutannya itu, Khofifah juga berpesan kepada masyarakat agar terus disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Baca juga: Profil-Biodata Sari Nila, Pemeran Rosa Mama Arya Saloka di Ikatan Cinta RCTI, Sosok Mertua Idaman

Mengingat, kini telah terjadi klaster perkantoran yang kata dia bisa berimbas memunculkan kembali klaster keluarga.

"Kewaspadaan itu yang harus kita jaga. Karena dulu ada klaster pasar, kemudian dikuatkan dengan pasar tangguh. Kini berlanjut kepada klaster perkantoran," ucapnya.

Sebagai informasi, RS Lapangan di kota Malang memiliki kapasitas 306 bed dengan beragam fasilitas pendukung.

Diantaranya adalah jogging track, tempat karaoke WiFi, CCTV dan cafe yang dibuka selama 24 jam. (Rifky/Tribunjatim.com)

Berita Terkini