Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 04.00 WIB.
Baca juga: Ternyata Bilqis Ngumpet Tiap Ayu Ting Ting-Adit Pacaran, Firasat Jelek Sejak Awal? Iqis Jujur ini
Bacokan tersebut mengenai kepala bagian belakang kanan hingga korban jatuh tersungkur tepat di jalan depan rumah.
"Kemudian ada saksi mencoba melerai."
"Namun saksi juga dipukul oleh pelaku mengenai mata dan leher. Sehingga saksi melarikan diri," sambungnya.
Seusai kejadian nahas tersebut, pelaku bersembunyi di dalam rumah.
Baca juga: Positif Covid-19, Kondisi Ashanty Terkini Dibeberkan Azriel, Terbaring, Dulu Pernah Sakit Autoimun
Petugas kepolisian yang menerima informasi 2 jam kemudian, langsung berangkat ke lokasi dan menangkap korban.
Penangkapan dilakukan anggota Polsek dan Koramil setempat.
Pelaku kemudian diamankan di Mapolsek untuk diperiksa lebih lanjut.
Dari tempat kejadian perkara, polisi menemukan barang bukti sabit dengan bercak darah, ganggang kayu, pisau, dan palu.
Baca juga: Ashanty Takut Telepon Krisdayanti, Hubungan Renggang Pasca Konflik Aurel, Istri Anang: Makin Ga Enak
Berdasarkan hasil pemeriksaan, sang anak yang membacok bapak kandungnya hingga tewas karena dilatarbelakangi dendam.
Fera Setyadi tega membacok Wajib yang tak lain bapak kandungnya sendiri karena dendam.
"Keterangan tersangka sendiri, karena dendam merasa dikucilkan selama ini," kata Kasatreskrim Polres Trenggalek, AKP Tatar Hernawan, Selasa (16/2/2021).
Tersangka memang sempat mengalami gangguan jiwa.
Hal itu yang diduga membuatnya merasa dikucilkan.
Baca juga: Reino Barack Biasanya Cool, Terekam Kelakuan Asli Suka Nari Balet, Syahrini Terkekeh: Maaf Pemirsa
Berdasarkan informasi yang dihimpun polisi, tersangka terakhir kali berobat di RSUD dr Soedomo Trenggalek untuk menangani masalah gangguan jiwanya, yakni September 2020.