Reporter: Tony Hermawan | Editor: Januar AS
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Sebuah video menampilkan dua orang wanita pelajar di Lumajang terlibat aksi perkelahian hingga viral di media sosial, WhatsApp.
Pada video yang berdurasi 22 detik tersebut mulanya menampilkan dua siswi itu saling cekcok dan disaksikan para teman-temannya. Lalu kemudian keduanya terlibat aksi saling tampar-menampar.
Terkait video itu, warga banyak menduga perkelahian antar pelajar tersebut bermula dari saling ejek di chat persoalan asmara. Hingga keduanya membuat janji bertemu di suatu tempat, yang diduga lokasinya di sekitaran tempat wisata Ranu Klakah.
Baca juga: Soal Anggota Polresta Malang Kota Salah Tangkap Kolonel TNI, Polda Jatim Sebut Ditangani Propam
Nur Hadi warga mengaku prihatin dengan kejadian tersebut. Para siswa yang semustinya mengisi waktunya dengan belajar dan berkarya malah terlibat aksi perkelahian.
"Prihatin sekali lihatnya. Apalagi mereka berantem pakai baju sekolah," sesal Hadi, Jumat (26/3/2021).
Hadi pun meminta kepada pihak polisi untuk memberikan edukasi kepada kedua belah pihak.
Sementara itu, Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno mengatakan, bahwa benar kejadian tersebut terjadi di areal wisata Ranu Klakah.
Saat ini pihaknya memanggil kedua pelajar beserta orang tuanya untuk menyelesaikan konflik tersebut.
"Yang jelas pihak Polsek Klakah sudah menangani kasus itu mencari tahu motif perkelahian yang selanjutnya akan diselesaikan dengan cara kekeluargaan," pungkasnya.
Kumpulan berita Lumajang terkini