"Saya jawab ya ma, sebenarnya tidak ada yang membedakan."
"Tapi ada beberapa hal yang sebenarnya membuat anak kita ini (Betrand Peto) punya rasa trauma dengan kisah mama dan papanya," ungkap Ruben Onsu, dikutip TribunJatim.com dari TribunJakarta, Minggu (18/4/2021).
Ruben Onsu menjelaskan, hal itu mungkin merupakan bentuk respon seorang anak atas apa yang ia rasakan dari hubungan orangtuanya.
"Mungkin ini adalah emosi dari orangtua, tapi impact ke anak yang menerimanya itu berbeda-beda," kata Ruben.
Ruben pun membandingkan Betrand Peto dengan saudara kandungnya, Chentryn, yang ia anggap bisa lebih dewasa menerima masalah orangtuanya.
"Mungkin Chetryn bisa lebih dewasa menerima masalah di antara mama papanya."
"Iya lebih dewasa," aku Vivi.
Baca juga: Bopong Sarwendah Berbalut Handuk ke Kamar, Betrand Peto Kesempatan, Istri Ruben Onsu: Licin, Nyo
Tapi berbeda dengan Onyo, Ruben Onsu mengatakan Betrand Peto memiliki jiwa yang lebih sensitif daripada saudara kandungnya tersebut.
"Tapi kalau Onyo ini jiwanya sensitif," kata Ruben.
Ruben mengungkapkan bahwa ia telah berkonsultasi ke psikolog untuk mengetahui karakter dan cara mendidik Betrand Peto dengan tepat.
Hasilnya ia mendapati bahwa Onyo tidak bisa menerima didikan dengan cara dibentak.
"Salah satu contoh anak ini tidak bisa dibentak dengan keras, dia ceritakan semua nama-nama orang yang pernah membentak dia," terang Ruben.
Baca juga: Tak Presisi Oplas Mulut Nikita Mirzani Disindir Ruben Onsu Anti Bocor, Nyai Langsung Mingkem
Lebih lanjut, Ruben Onsu menjelaskan ia sama sekali tak berniat menjauhkan Betrand Peto dari orangtuanya.
Namun, Ruben mengatakan Betrand Peto memiliki trauma mendalam terhadap orangtuanya.