Sehingga nantinya ketika membutuhkan pelayanan kesehatan tidak perlu memikirkan biaya lagi. Selain itu, masyarakat juga mendapatkan kepastian layanan kesehatan.
“Perlu perubahan mindset, kesadaran. Akan terasa kalau kita mengalami sakit, nah itu pasti baru mencari asuransi, jaminan. Padahal sakit itu tidak kita harapkan. Kita harus punya rasa nyaman, aman terhadap kesehatan kita. Saya kira tidak ada ruginya, karena Program JKN itu tidak harus kondisi sakit, seperti pergantian kacamata tadi. Selain itu, di faskes pertama tidak harus menunggu sakit, kita bisa kontrol kesehatan kita disana, jadi lebih menjamin lah,” ujarnya.
Esty juga berharap kepada BPJS Kesehatan supaya lebih memperluas dan memperbanyak kerjasama dengan fasilitas kesehatan, serta kemudahan layanan administrasi kepesertaan dan pembayaran iuran.
Tidak ketinggalan, untuk Pemerintah, ia berharap agar Pemerintah bisa memastikan semua masyarakat terjamin kesehatannya, khususnya masyarakat yang terdata tidak mampu. (ar/ck)