"Saat ini masih proses persidangan. Hasilnya nanti akan kami sampaikan," pungkas Agung.
Sebelumnya, korban Lutfi Fajar Rulamin (23), bersama enam orang calon anggota berlatih pencak silat pada Senin (16/7/2021) malam di rumah salah satu pimpinan di Desa Kepuh, Kecamatan Boyolangu, Tulungagung.
Selama latihan, Lutfi menerima pukulan dan tendangan dari empat pelatihnya.
Pada tendangan terakhir, ia terjatuh dan mengerang kesakitan kemudian pingsan.
Teman-temannya mencoba menolong, lalu membawanya ke Puskesmas Boyolangu.
Namun sesampainya di Puskesmas Boyolangu, Lutfi sudah dinyatakan meninggal dunia.