Doa Panjang Umur Agar Bisa Melewati Bulan Rajab hingga Bulan Ramadhan, Dilengkapi Amalan Rajab

Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Doa memasuki bulan Rajab.

1. Puasa

Puasa Rajab adalah satu di antara amalan yang banyak dilakukan di Bulan Rajab.

Tak sedikit yang berfikir bahwa Puasa Rajab adalah puasa khusus yang hanya ada di Bulan Rajab.

Perlu diketahui, puasa di Bulan Rajab memang sangat dianjurkan.

Hal itu tak lepas karena Bulan Rajab termasuk dalam daftar bulan haram.

Namun demikian, puasa yang dimaksud adalah puasa sunnah yang biasa dilakukan, seperti puasa Senin Kamis, puasa Nabi Daud, puasa Ayyamul Bidh dan puasa sunnah lainnya.

Atau dalam kata lain, puasa Rajab adalah puasa-puasa sunnah yang dilaksanakan di Bulan Rajab.

Bukan puasa khusus yang hanya bisa dilaksanakan di Vulan Rajab.

Menurut Ustadz Adi Hidayat, tentang puasa di Bulan Rajab disebutkan di dalam hadits Muslim pada nomor hadits 1960.

Hadits ini riwayat Sayyidah 'Aisyah, dikuatkan keterangan Ibnu Abbas RA bahwa Nabi Muhammad SAW, sering meningkatkan puasa di bulan hurum, termasuk Bulan Rajab.

"Saya terkadang sering meilihat Nabi Muhammad SAW sering puasa, seakan-akan nggak buka. Tapi juga sering melihat beliau buka seakan-akan tidak puasa," kata Ustadz Adi Hidayat mengutip hadits dari Sayyidah 'Aisyah dan Ibnu Abbas RA.

Baca juga: Kumpulan Ucapan Peringati Isra Miraj Nabi Muhammad 27 Rajab 1443 H, Buat Update Status Media Sosial

"Maksudnya apa? Kalau kemudian anda ingin meningkatkan puasa di bulan hurum seperti Rajab itu boleh-boleh saja," kata Ustadz Adi Hidayat.

"Walaupun tidak ada kekhususan mengkhususkan puasa di satu bulan saja. Tapi kalau ingin meningkatkan puasa, silakan," kata Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat menegaskan, puasa di Bulan Rajab hukumnya Sunnah.

"Mau Senin puasa, silakan, mau Kamis puasa, silakan. Pengen puasa Senin Kamis, silakan," katanya.

Halaman
123

Berita Terkini